Demikian pula hadis dari Tsauban radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallambersabda,
اهلاثمأشرعلهفةنسلحباءاجنم(ةنسلاماتمنكارطفلادعبمياأةتسماصنم
"Barang siapa berpuasa enam hari setelah Idulfitri, maka (pahala) puasanya menjadi sempurna satu tahun (barang siapa melakukan amal yang baik, baginya [pahala] sepuluh kali lipat)”(Ibnu Majah; disahihkan oleh Syekh al-Albani dalam Shahih Ibnu Majah, no. 1.402).
Baca Juga: Libur Lebaran 2021, Warga Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi Dilarang Pergi Wisata ke Jakarta
Mengapa dikatakan pahala puasanya seperti puasa setahun penuh? Imam al-Nawawi rahimahullah menjelaskan
اهلاثمأشرعبةنسلحانلرهلدامايصكلكذنكاانماونيرهشبةتسلاورهشأةشرعبناضمرف
Sebab itu, hitungan puasa Ramadan menjadi sepuluh bulan ditambah dendengan Syawal dua bulan, maka genaplah satu tahun”(Syarh Shahih Muslim, Jilid 8, hlm. 56).
Baca Juga: Sinopsis Parasite di Trans 7 Malam Ini Temani Libur Lebaran 2021, Wujud Kesenjangan di Korea Selatan
Maka, puasa Syawal enam hari menjadi 60 hari.
Bagi yang akan melaksanakan puasa Syawal, idealnya yakni tanggal 2-7 syawal. Melewati tanggal 13,14,15, dan seterusnya.