Petani Ranca Upas Marah, Budidaya Bunga Edelweis Miliknya Hancur Dilindas Rombongan Motor Trail

8 Maret 2023, 11:01 WIB
Mang Uprit, petani bunga edelweis di ranca upas yang lahannya hancur dilindas rombongan pemotor trail. /TiKTok/@mang_uprit_mangprang79

PEMBRITA BOGOR - Video seorang petani bunga Edelweis di Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung, meluapkan amarahnya terhadap rombongan pemotor trail, panitia event, serta Perhutani, viral di media sosial.

Hal ini karena lahan budidaya bunga Edelweis rawa yang ia kelola hancur seketika setelah event Ranca Upas Trail Adventure 2023. Para peserta ajang motor trail itu melintasi lahan yang ia kelola sampai bunga yang dibudidaya di sana sudah tak berbentuk lagi.

"Lihat nih dampaknya seperti ini! Hancur! Hancur nggak? Lihat sama mata Anda, hancur nggak? Dan lokasi ini, meskipun banyak rumput, biar Anda paham, sudah saya tanam lagi, saya kembangbiakkan di sini bunga rawa. Sedangkan bunga ini di dunia itu hanya ada di dua tempat, paham nggak kalian?" kata Mang Uprit, petani pengelola lahan bunga rawa Edelweis dalam video viral tersebut.

Baca Juga: Keren! Remaja Asal Bandung Desain Baju yang Dipakai Billie Eilish

Dalam video yang diunggah akun TikTok @mang_uprit_mangprang79 tersebut, petani itu marah sambil memungut bunga-bunga Eledweisnya yang sudah layu dan dipenuhi lumpur.

"Lihat ini, tumbuh lagi nggak? Susah! Menghijaukan lokasi ini juga kapan mau hijau lagi? Lama, butuh waktu!" katanya.

Mang Uprit kecewa karena orang-orang yang merusak lahan tersebut hanya mementingkan bisnis dan tidak peduli pada lingkungan.

Baca Juga: Babyla-Mute Kunjungi Markas Persib Bandung, Kolaborasi dengan Bigetron Esports Makin Kuat

Padahal ia sudah memasang plang peringatan dilarang memetik dan merusak tanaman rawa di sekitar lahan bunga Eledweisnya.

Event Motor Trail di Ranca Upas Rusuh

Diketahui, event trail di kawasan Ranca Upas Ciwidey ini juga rusuh. Para peserta membakar tiga unit motor dan satu unit mobil panitia.

Mereka kecewa karena panitia tidak bertanggung jawab atas penyelenggaraan acara tersebut. Bahkan di jalur finish, tidak ada makanan yang disediakan untuk para peserta.

Baca Juga: Jadwal Liga 1, 31 Januari 2023: Jam Tanding Persib Bandung Vs PSIS Semarang Dimajukan

"Banyak peserta yang pingsan tidak dievakuasi. Tidak ada mekanik dan makanan," demikian informasi dari akun TikTok @adventure_sunda.

Tak lama sejak video bakar-bakar kendaraan itu viral, mencuat video permintaan maaf panitia atas kacaunya event motor trail tersebut.

Namun publik mencibir pesan permintaan maaf itu karena panitia dianggap hanya meminta maaf pada sponsor.

Baca Juga: Komentar Luis Milla Usai Persib Bandung Menang Tipis dari Persija Jakarta

"Kami mewakili seluruh panitia meminta maaf atas event 5 Maret 2023 yang merugikan semua pihak termasuk sponsor," demikian yang disampaikan pihak panitia.

Dapatkan update berita pilihan tentang Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru.***

Editor: Citra Nuraini

Tags

Terkini

Terpopuler