PR BOGOR – Tanggal 11 September menjadi hari bersejarah bagi Amerika Serikat.
Tepat pada 11 September 2001, negara adi daya itu mendapat serangan teroris yang menewaskan lebih dari 3.000 orang.
Dua pesawat sengaja ditabrakan ke menara kembar atau World Trade Center yang terletak di New York City.
Dua menara yang menjadi simbol perdagangan dunia ini pun runtuh hanya dalam waktu dua jam.
Baca Juga: Umumkan Hamil Anak Pertama Saat Ultah Dimas Anggara, Nadine Chandrawinata: Dirgahayu Calon Ayah
Teroris juga melakukan pembajakan satu pesawat yang kemudian menabrakkan diri ke Pentagon. Sementara satu pesawat gagal mencapai target.
Serangan teroris yang kemudian dikenal sebagai tragedy 11/9 ini kemudian menjadi pemicu perang antara Amerika Serikat dan Afganistan.
Amerika Serikat menuduh Afganistan yang saat itu dikuasai kelompok Taliban, telah melindungi Al Qaeda, otak sekaligus pelaku serangan teror yang terjadi negara tersebut.
Taliban kini kembali menguasai Afganistan setelah genap 20 tahun digulingkan oleh pasukan Amerika Serikat.