Di tengah Lonjakan Covid-19, Otoritas Singapura Sarankan Warganya yang Tidak Divaksin untuk Tetap di Rumah

- 19 Juli 2021, 12:53 WIB
Ilustrasi virus corona atau Covid-19.
Ilustrasi virus corona atau Covid-19. /REUTERS/Kim Hong-Ji

PR BOGOR - Kementerian Kesehatan Singapura menyarankan kepada warganya yang tidak melakukan vaksinasi Covid-19 terutama orang tua untuk tetap tinggal di rumah selama beberapa Minggu ke depan.

Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19 yang saat ini di seluruh dunia sudah mulai bertambah kembali kasusnya.

Sebagaimana yang dilansir oleh PikiranRakyat-Bogor.com dari Reuters, Singapura baru-baru ini melaporkan terjadi 88 kasus baru Covid-19 yang ditularkan secara lokal. 

Baca Juga: Link Baca Komik Manga Boruto Chapter 60 Sub Indo: Inilah Cyborg Terkuat Amado sebagai Sekutu Konoha

Jumlah korban harian menjadi tinggi sejak bulan Agustus lalu, peningkatan ini berasal dari bar , karoke, pelabuhan dan tempat penjualan ikan.

Meskipun begitu jumlah kasus harian di Singapura masih terbilang sedikit lebih kecil dibandingkan negara tetangganya.

Infeksi tersebut menjadi kemunduran bagi pusat bisnis Asia yakni Singapura yang sebelumnya telah berhasil menahan wabah tersebut hingga 10 Juli.

Baca Juga: Profil Indra Rudiansyah, Mahasiswa asal Indonesia yang Turut Serta Meneliti Vaksin AstraZeneca

Sebagai tindakan untuk pencegahan, pihak berwenang pada Minggu, 18 Juli 2021 melakukan penutupan kios ikan segar dan makanan laut di seluruh pasar negara itu.

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x