PR BOGOR - Netanyahu yang menjabat sebagai perdana menteri Israel terlama akhirnya lengser.
Netanyahu lengser setelah parlemen negara itu menyetujui pemerintahan koalisi yang dipimpin Naftali Bennett.
Pemerintahan baru, gado-gado partai politik pengisinya, dan visi yang beragam, kecuali dalam hal menggulingkan pemerintahan Netanyahu.
Baca Juga: Pendapatan BTS dari Muster Sowoozoo 2021, Fantastis! 2 Hari Hasilkan Cuan hingga Rp1,018 Triliun
Pemerintahan koalisi tersebut diharapkan fokus pada masalah ekonomi dan sosial.
Selain itu, Pemerintah koalisi itu juga diharapkan lebih mengutamakan masalah diplomatik seperti konflik Israel-Palestina, daripada sibuk mengekspos keretakan internal negara.
Namun, para pemimpin Palestina menyimpulkan bahwa pemerintahan baru Israel, sama saja dengan pendahulunya yang mengejar agenda sayap kanan.
Baca Juga: 12 Anggota Ikhwanul Muslimin Divonis Hukuman Mati oleh Pengadilan Tinggi Mesir
Kementerian Luar Negeri Palestina menyatakan bahwa menyebut 'pemerintahan baru' tidaklah akurat.
Hal itu dikarenakan tidak adanya perubahan yang signifikan dalam memposisikan Palestina untuk menentukan nasibnya sendiri.
Berikut adalah para pemimpin yang mengisi pemerintahan baru Israel seperti dilansir oleh bogor.pikiran-rakyat.com dari Al Jazeera pada Selasa, 15 Juni 2021.
Naftali Bennett - Perdana Manteri
Bennet adalah pemimpin partai ultranasioanlis Yamina yang memperjuangkan pemukiman ilegal Yahudi di wilayah Palestina.
Jabatan terakhir yang dijabatnya adalah sebagai menteri pertahanan di pemerintahan Netanyahu.
Dia menentang kemerdekaan Palestina dan sangat mendukung pemukiman ilegal Yahudi di Tepi Barat.
Yair Lapid - Menteri Luar Negeri
Yair Lapid adalah kepala partai Yesh Atid yang berhaluan tengah dan merupakan arsitek dari pemerintahan Israel yang baru.
Partainya merupakan yang terbesar dalam koalisi tapi dia setuju untuk berbagi kekuasaan dengan Bennett untuk mengamankan Mayoritas Parlemen.
Pekerjaan terakhirnya adalah pembawa acara TV pada tahun 2012 dan membentuk partainya sendiri.
Benny Gantz - Menteri Pertahanan
Gantz adalah seorang mantan kepala militer dua yang tahun lalu. Dia memimpin partai Biru dan Putih yang berhaluan tengah.
Gantz adalah harapan terbaik oposisi untuk menggulingkan Netanyahu, dan menjadi bagian dari koalisi di pemerintahan yang baru sebagai menteri pertahanan.
Avigdor Lieberman - Menteri Keuangan
Awalanya Lieberman adalah seorang imigran sayap kanan dari Moldova yang tinggal di pemukiman ilegal Yahudi di Tepi Barat.
Dia bergabung dengan pemerintahan Netanyahu , termasuk sebagai menteri pertahanan tapi memutuskan untuk berhenti.
Sebagai menteri keuangan, tugas beratnya adalah harus mengendalikan defisit anggaran yang membengkak selama kiris virus corona.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces 16 Juni 2021, Hati-hati Stres Melanda!
Gideon Sa'ar - Menteri Kehakiman
Gideon Sa'ar adalah pesaing utama Netanyahu dalam Likud, tapi dengan cerdas Netanyahu membuatnya tidak terekspos dari publik.
Sebagai ketua partai Harapan Baru, Sa’ar akan dilantik menjadi menteri kehakiman, di mana ia akan mengawasi sistem hukum dan menjadi anggota kabinet keamanan.***