Libur Natal dan Baru: Seoul Korea Selatan Hanya Boleh Lakukan Pertemuan Maksimal 4 Orang

- 21 Desember 2020, 16:10 WIB
Bendera Korea Selatan: Libur Natal dan Tahun Baru di Korea tak boleh dirayakan lebih dari 4 orang.
Bendera Korea Selatan: Libur Natal dan Tahun Baru di Korea tak boleh dirayakan lebih dari 4 orang. /PIXABAY/Big_Heart

PR BOGOR - Jumlah kasus Covid-19 setiap harinya semakin meningkat, tak terkecuali di Seoul, Korea Selatan.

Berdasarkan himbauan pemerintah disana, selama libur Natal dan Tahun Baru, pemerintah sangat melarang keras warganya untuk melakukan pertemuan jika lebih dari empat orang.

Pemerintah telah menolak seruan untuk memberlakukan penguncian nasional yang sangat ketat, tetapi otoritas Seoul, yakni Provinsi Gyeonggi, dan kota Incheon telah memerintahkan pembatasan pertemuan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang akan dimulai sejak tanggal 23 Desember sampai 3 Januari.

Baca Juga: Ragu dengan Dugaan Kasus Korupsi Gibran, Ferdinand Hutahaean Singgung Rekam Jejak PT. Sritex

"Kami tidak dapat mengatasi krisis saat ini tanpa mengurangi infeksi klaster yang menyebar melalui pertemuan pribadi dengan keluarga, teman dan kolega," kata salah satu penjabat wali kota Seoul Seo Jung-hyup.
"Ini adalah kesempatan terakhir untuk menghentikan penyebaran," tutur dia.

Adanyanya larangan untuk pertemuan ini, akan berlaku untuk semua acara di dalam ataupun luar ruangan kecuali pemakaman dan pernikahan.

Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru 2021, PT KAI Wajibkan Rapid Tes Antigen bagi Penumpang Mulai Besok

Pemerintah di sana pun sangat melarang keras pertemuan lebih dari empat orang.

Hal ini karena sebelumnya gabungan dua kota dan provinsi disana telah menyumbang kasus Covid-19 sekitar setengah dari 51 juta penduduk Korea Selatan.

Di Seoul khususnya, restoran dan tempat serupa telah menyumbang sebanyak 41,4 persen dari infeksi klaster selama empat minggu terakhir ini.

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x