Network
PR BOGOR - Pada masa PPKM Level 4 jilid II atau sejak diberlakukan perpanjangan mulai 3-9 Agustus 2021, Pemerintah tengah memfokuskan percepatan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat. Guna menekan angka konfirmasi positif Covid-19.
Kendati saat ini mengalami penurunan, namun masih bersipat dinamis atau fluktuatif. Untuk itu dianjurkan tetap menjaga Prokes dan melakukan 3T dan 3M. Untuk vaksinasi Covid-19, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Bogor.com dari laman covid19.go.id. ada beberapa hal yang perlu diketahui.
Karena, tidak semua orang yang menerima vaksinasi Covid-19 mengalami reaksi setelah vaksinasi atau dikenal dengan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi).
Baca Juga: Contoh Naskah Pidato Tema HUT RI ke-76, Hari Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus
Namun tak perlu panik, kalaupun terjadi reaksi yang timbul adalah wajar. Hal yang perlu diingat bahwa KIPI jauh lebih ringan dibandingkan terkena Covid-19.
Para ahli sepakat bahwa vaksinasi dan penerapan 3M merupakan suatu cara agar dapat keluar dari pandemi ini.
Adapun reaksi yang terjadi biasanya menandakan vaksin sedang bekerja di dalam tubuh orang yang di vaksin.
Baca Juga: Sinopsis Antares Episode 2 Tayang Besok 5 Agustus 2021 di WeTV: Zea Menyelidiki Geng Calderioz
Sistem daya tahan tubuh sedang belajar cara melindungi diri dari penyakit. KIPI umumnya bersifat sementara, hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari.
Untuk diketahui, jika merasa tidak nyaman, peserta vaksinasi dianjurkan beristirahat. Dan jika dibutuhkan, meminum obat penurun panas (sesuai dosis yang dianjurkan), serta perbanyak minum air putih.
