PR BOGOR - Nino Alter Ego Esports ungkap alasan tidak main hero fighter di gold lane meski kalahkan EVOS Legends 2-1 dalam lanjutan MPL ID S10 Minggu ke-4 hari 2.
Seperti yang diketahui, ciri khas gameplay Nino yakni kerap memainkan hero fighter diplot di role gold lane.
Contohnya saat berhadapan dengan RRQ Hoshi di game 1 MPL ID S10 Week 1 lalu, Nino memainkan Phoveus.
Baca Juga: Link Download GTA San Andreas Mod Apk 2 September 2022 via RevDl Gratis Motor Aerox Terbaru
Setelahnya, Nino tak lagi terlihat memanfaatkan hero fighter di gold lane. Ia lebih memilih deretan hero marksman tipe burst damage seperti Brody.
Diakuinya, keputusan tersebut berdasarkan strategi draft pick yang diatur coach. Perlahan, pemilihan Nino sudah menuai hasil positif.
Menang atas Bigetron Alpha dan EVOS Legends jadi tolak ukur Nino sudah nyaman memainkan hero marksman.
Apa alasan Nino tak lagi memainkan hero fighter di role gold lane?
Arsss, yang menemani Nino konferensi pers di hadapan awak media berpandangan, jika penguasaan hero fighter-nya belum maksimal.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 2 Subtema 1 Kelas 6 SD MI Halaman 2 3 4 5 6 7 tentang Rukun dalam Perbedaan
"Buktinya pas lawan RRQ Nino pakai hero fighter, meski kalah. Masih cupu soalnya," celoteh Arsss ke Nino.
Tidak sependapat dengan Arsss, Nino mengakui jika penggunaan hero fighter tetap menyesuaikan pada strategi tim yang diterapkan.
"Bisa dibilang gue tetap main fighter cuman belum keluar aja lagi di MPL," ujar Nino.
Tanggapi hasil kemenangan lawan EVOS Legends, AE Nino: Fanny-nya Tazz ngeri...
Berhasil menang lawan EVOS Legends, menjaga asa Alter Ego untuk lolos ke babak playoff lewat jalur upper bracket.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 65, Menjawab Soal Teks Eksposisi Kegiatan 3.2
Menurut Nino soal pertandingan lawan EVOS, dirinya tak menyangka jika pergerakan Tazz begitu lincah hingga tak bisa diprediksi.
"Permainan Tazz ngeganggu gue, sih. Nggak bisa diprediksi. Tiba-tiba muncul di gold lane," katanya.
Sementara itu, Arsss menilai pertukaran role antara Tazz dan Sutsujin di game ke-2 dan ke-3 justru menjadi boomerang untuk EVOS Legends.
Baca Juga: Link Download Bus Simulator Indonesia BUSSID Mod Apk 3.7.1 via RevDl Gratis Livery Anime One Piece
"Ini jadi kelemahan sih. Soalnya kita pasti tahu Sutsujin nggak main Fanny, makanya ditukar role, rotasinya jadi kelemahan. Terbukti di game 3 tadi," kata Arsss.
Meski menang, Arsss tak ingin timnya terlena. Bagi dia, Alter Ego harus mengevaluasi lebih lanjut kelemahan sepanjang leg 1 turnamen MPL ID S10.
"Biar konsisten dan pasti akan ada evaluasi untuk roster-roster yang bermain. Harapannya, Alter Ego bisa lebih baik dari sebelumnya," pungkasnya.***