"Mereka menghabisi anak itu tanpa ampun, sampai kulitnya terbakar disundut rokok. Dipukulin juga pakai kayu rame-rame dan divideoin," ujar akun tersebut.
Vincent Rompies sendiri sampai saat ini belum memberikan pernyataan resmi tentang kasus yang menyeret nama putranya. Meski begitu, pihak sekolah sudah membenarkan bahwa Legolas masuk dalam daftar pelaku bullying.***