Dalam penantian yang sangat lama hingga mencapai puncak usia 86 tahun, Nabi Ibrahim ‘alaihis salam baru dikaruniai seorang anak yang kemudian diberi nama Isma’il. Setelah belahan jiwanya itu tumbuh dewasa menjadi seorang remaja, Allah memerintahkan kepada Baginda Nabi Ibrahim agar menyembelih putra yang sangat dicintai dan dinanti-nanti itu.
Baca Juga: Wanita Asing Jatuh dari Apartemen di Ancol, Kepolisian Selidiki Masuk Tindakan Pidana atau Tidak
Apa sikap Nabi Ibrahim dan Isma’il menerima perintah itu? Dengan ketundukan yang total kepada Allah, Ibrahim bersegera menjalankan perintah itu tanpa ada keraguan sedikit pun. Sang putra juga menyambut perintah itu dengan kepasrahan yang total tanpa ada protes sepatah kata pun. Subhanallah! Sebuah potret keluarga shalih yang lebih mengutamakan perintah Allah dibandingkan dengan apa pun selainnya. Ayah dan anak saling menolong dan menyemangati untuk melaksanakan perintah Allah. Dialog indah antara keduanya terekam dalam Al-Qur’an sebagaimana diceritakan oleh Allah:
( قَالَ يَا بُنَيَّ إِنِّي أَرَى فِي الْمَنَامِ أَنِّي أَذْبَحُكَ فَانْظُرْ مَاذَا تَرَى (سورة الصافات: ١٠٢)
Maknanya: “..... Ibrahim berkata: “Duhai putraku, sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu, maka pikirkanlah apa pendapatmu?” (QS ash-Shaffat: 102).
Sebagaimana kita tahu bahwa mimpi para nabi adalah wahyu. Sedangkan perkataan Nabi Ibrahim kepada putranya, “Maka pikirkanlah apa pendapatmu?” bukanlah permintaan pendapat kepada putranya apakah perintah Allah itu akan dijalankan ataukah tidak, juga bukanlah sebuah keragu-raguan. Nabi Ibrahim hanya ingin mengetahui kemantapan hati putranya dalam menerima perintah Allah subhanahu wa ta’ala.
Lalu dengan kemantapan dan keteguhan hati, Nabi Isma’il menjawab dengan jawaban yang menunjukkan bahwa kecintaannya kepada Allah jauh melebihi kecintaannya kepada jiwa dan dirinya sendiri:
(قَالَ يَا أَبَتِ افْعَلْ مَا تُؤْمَرُ سَتَجِدُنِي إِنْ شَاءَ اللَّهُ مِنَ الصَّابِرِينَ (سورة الصافات: ١٠٢
Maknanya: “Isma’il menjawab: “Wahai ayahandaku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu, in sya Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar” (QS ash-Shaffat: 102)
Baca Juga: Jungkook Ungguli Banyak Skill Mulai Bahasa hingga Olahraga, Kala Maknae Pamer Bakat Baru ARMY Salfok