Sejarah Hari Lahir Pancasila, Mengapa Diperingati Setiap Tanggal 1 Juni? Simak Penjelasannya

- 29 Mei 2021, 06:44 WIB
Sejarah Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni.
Sejarah Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni. /BPIP RI

Jepang lalu membentuk sebuah lembaga yang bertugas mempersiapkan kemerdekaan Indonesia.

Lembaga inilah yang dinamakan Dokuritsu Junbi Cosakai atau dalam bahasa Indonesia disebut BPUPKI.

Seperti diketahui, sidang BPUPKI berlangsung selama hampir lima hari yakni 29 Mei-1 Juni 1945.

Baca Juga: Profil Abdee Slank, Abdee Negara yang Baru Diangkat Jadi Komisaris PT Telkom Indonesia

Sidang pertama BPUPKI yang digelar pada 29 Mei 1945 di Gedung Chuo Sangi In (sekarang Gedung Pancasila), membahas mengenai tema dasar negara.

Puncaknya pada tanggal 1 Juni 1945, Soekarno menyampaikan ide serta gagasannya terkait dasar negara Indonesia, yang ia beri nama “Pancasila”.

Panca artinya lima, sedangkan sila artinya prinsip atau asas.

Saat itu, Bung Karno menyebutkan lima dasar untuk negara Indonesia, yakni sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”, sila ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan sosial”, dan sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa”.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini 28 Mei 2021: Para Jomblo Akan Dapat Gebetan Baru, Kenal dari Medsos?

Kemudian untuk menyempurnakan rumusan Pancasila dan membuat Undang-Undang Dasar yang berlandaskan kelima asas tersebut, maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk sebuah panitia yang disebut sebagai panitia Sembilan.

Anggota panitia sembilan terdiri dari Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo.

Halaman:

Editor: Mohammad Syahrial

Sumber: BPIP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah