Kembali Erupsi, Gunung Sinabung Keluarkan Awan panas Sejauh 1.500 Meter

- 26 Oktober 2020, 07:48 WIB
ILUSTRASI potret Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara saat erupsi di Juni 2019 lalu.*
ILUSTRASI potret Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara saat erupsi di Juni 2019 lalu.* /ANTARA/Sastrawan Ginting/

"Zona merah tidak boleh dilanggar, demi keselamatan warga masyarakat sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diingini," ucapnya.

Dirinya menyebutkan, jika nantinya pertumbuhan kubah lava dan tekanan dari perut gunung semakin tinggi maka akan ditakutkan dapat menimbulkan awan panas dengan jarak luncur yang belum terdeteksi.

Baca Juga: Waspada Perubahan Arah Politik, PDIP Ingatkan Jokowi: Hati-hati Kudeta Merangkak. Ingat Sejarah!

"Dan saat ini kita tau sedang masuk musim hujan, jadi kita minta masyarakat untuk menjauhi jalur lahar dingin," tuturnya.

Saat ini, aktivitas vulkanik Gunung Sinabung berada pada status Level III (Siaga) dengan rekomendasi warga maupun petani agar tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung itu.***

Halaman:

Editor: Yuni

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x