Said Didu kemudian meminta Erick Thohir untuk tetap menjaga dan mempertahankan profesionalisme BUMN.
"Pak Menteri @erickthohir mohon tetap jaga profesionisme BUMN," ujar dia.
Sebelumnya mengenai adanya permintaan politisi PDIP Adian Napitupulu ini juga menjadi perhatian Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) MUI, Tengku Zulkarnain.
Baca Juga: RM-Jungkook BTS hingga Heechul Super Junior Lantang Suarakan Hak LGBT, Warga Korea Jadi Open Minded
Tengku Zulkarnain atau Tengku Zul menilai pengakuan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) perihal sejumlah permintaan petinggi partai politik kursi jabatan di lingkungan kementeriannya.
Termasuk pengakuan Erick Thohir yang tidak dapat mengakomodir nama-nama yang diusulkan Politisi PDIP Adian Napitupulu untuk menduduki kursi komisaris BUMN.
“Erick DIMINTA bagi bagi KURSI empuk Komisaris dan Jabatan di BUMN…? Politik “dagang babi”…? Anchooor…!” cuitnya dalam akun Twitternya.
https://t.co/CLrEpOUn1h
Erick DIMINTA bagi bagi KURSI empuk Komisaris dan Jabatan di BUMN...?
Politik "dagang babi"...?
Anchooor...!— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) July 19, 2020
Baca Juga: Sempat Rebut Posisi Ke-4 Lewati Pol Espargaro, Marc Marquez Gagal Jejak Garis Finis di MotoGP Jerez
Tengku Zulkarnain menyebutkan, BUMN merupakan lembaga usaha milik rakyat sehingga dalam pengelolaannya harus dilakukan secara profesional.