Slamet mengklaim, pengunjuk rasa di aksi jilid II ini akan lebih besar daripada aksi sebelumnya.
Pasalnya, Aliansi Nasional Antikomunis (ANAK) NKRI yang terdiri dari PA 212, Front Pembela Islam (FPI), dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF-Ulama) mendapat dukungan 174 organisasi masyarakat (ormas).
Dia juga menyebut aksi itu dilakukan lantaran DPR/MPR tak kunjung mengindahkan maklumat Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait RUU HIP.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Komedian Senior Omaswati Meninggal Dunia
"Tuntutan kami masih sama, bahwa maklumat MUI belum ditanggapi serius oleh DPR RI," ujar Slamet.
"Tuntutan umat dan ormas di berbagai kabupaten kota dan provinsi juga sampai saat ini belum ditanggapi," tuturnya.***(Dicky Aditya/Galamedia News/PRMN)