Puncak Pandemi Corona Diprediksi Berakhir Mei 2020, Suyanto: Ada Peran Masyarakat dan Pemerintah

- 13 Mei 2020, 13:42 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /- Foto: Pixabay/fernandozhiminaicela

PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Sejak awal kemunculannya di Kota Wuhan, Tiongkok wabah virus corona yang telah menjadi pandemi di dunia hingga saat ini masih belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.

Hal tersebut juga menjadi tanda tanya besar untuk bangsa Indonesia sebagai salah satu negara yang terdampak wabah virus corona tersebut.

Tidak sedikit prediksi bermunculan yang menyebutkan bahwa pandemi corona di Indonesia akan berakhir pada Juni bahkan lebih lama lagi yakni Oktober 2020.

Baca Juga: Indonesia Dilanda Corona, ini Instruksi Megawati kepada Seluruh Kepala Daerah PDI Perjuangan

Namun, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Riau mengklaim bahwa dirinya memiliki pandangan tersendiri terkait masa puncak pandemi virus corona di Indonesia.

Dilansir Antara oleh Pikiranrakyat-Depok.com, dr. Suyanto, MPH, PhD menyebutkan bahwa puncak COVID-19 di Indonesia diprediksi akan terjadi pada pertengahan Mei 2020.

Akan tetapi, dr. Suyanto mengungkapkan prediksi yang dia sampaikan bisa terwujud dengan adanya peran serta dari masyarakat serta pemerintah.

Baca Juga: Kabar Pemerintah Pusat Putuskan Tak Larang Mudik Lebaran Beredar Luas di Masyarakat, Cek Faktanya!

"Untuk mempercepat pencapaian puncak kasus, masyarakat Indonesia harus gencar melakukan gerakan diam di rumah, penggunaan masker, kejujuran dalam menyampaikan keluhan pada petugas medis," tutur Suyanto dalam keterangannya pada Selasa, 12 Mei 2020.

Kemudian, dukungan dari pemerintah baik pusat maupun daerah juga sangat penting khususnya memperbanyak pemeriksaan rapid test serta PCR (Polymerase Chain Reaction) sebagai suatu langkah yang baik untuk mempercepat puncak kasus.

Muncul pertanyaan setelah melewati masa puncak pandemi COVID-19, lalu kapan virus ini benar-benar hilang?

Sumber artikel dari depok.pikiran-rakyat.com dengan judul "Puncak Kasus COVID-19 Diprediksi Berakhir Mei 2020, Pengamat Sebut Langkah yang Harus Dilakukan"

Menanggapi pertanyaan tersebut, Suyanto menegaskan virus corona tidak akan sepenuhnya hilang selama vaksin sebagai penangkal virus tersebut belum ditemukan.

"Namun sifat virus yang mudah bermutasi dapat menyebabkan vaksin ini sulit untuk dibuat. Sehingga apabila hingga akhir tahun vaksin belum tersedia, di kemudian hari lonjakan kasus mungkin terjadi pada tahun depan," tambahnya.

Lebih lanjut Suyanto mengatakan setelah masa puncak pandemi COVID-19 berhasil dilalui, disarankan agar masyarakat senantiasa menerapkan pola Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta tetap menerapkan pola physical distancing.

Baca Juga: Dukung Penanganan COVID-19, Daihatsu Donasikan Xenia untuk Mobil Swab Test ke UGM

Sebelumnya, laboratorium Singapura University of Technology and Design (SUTD) memprediksi bahwa masa puncak pandemi virus corona di Indonesia akan terjadi hingga Oktober 2020.

Prediksi tersebut berdasarkan data SUTD dari penelitian tanggal 5 Mei serta pembaruan terakhir pada 7 Mei, memperkirakan bahwa pandemi corona di Indonesia akan berakhir pada 27 Oktober 2020.***

Editor: Miftah Hadi Sopyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x