4. Pada abad kedelapan, Paus Gregorius III menetapkan 1 November sebagai waktu untuk menghormati semua orang kudus.
Saat itu juga, All Saints Day memasukkan beberapa tradisi Samhain di dalamnya.
5. Seiring berjalannya waktu, Halloween berkembang menjadi hari kegiatan seperti trik-or-treat, mengukir jack-o-lantern, pertemuan meriah, mengenakan kostum, makan camilan dan lainnya.
6. Halloween menjadi tanda akhir musim panas dan panen serta awal musim dingin yang gelap dan dingin.
7. Bangsa Celtic juga sering mengaitkan Halloween sebagai hari kematian manusia.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Besok, Senin 25 Oktober 2021: Berhati-hatilah dalam Melakukan Program Diet
Mereka percaya bahwa pada malam sebelum tahun baru, batas antara dunia yang hidup dan yang mati menjadi kabur.
Pada malam 31 Oktober mereka merayakan Samhain, ketika diyakini bahwa arwah orang yang sudah meninggal akan kembali ke bumi.
8. Selain menyebabkan masalah dan merusak tanaman, orang Celtic berpikir bahwa kehadiran roh dunia lain memudahkan Druid, atau pendeta Celtic, untuk membuat prediksi tentang masa depan.
9. Bagi orang-orang yang sepenuhnya bergantung pada alam yang mudah berubah, ramalan-ramalan ini merupakan sumber kenyamanan yang penting selama musim dingin yang panjang dan gelap.