Network
PR BOGOR – Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo memberikan arahan kepada kapolda dan kapolres untuk tegas terhadap anggota yang melanggar.
Kapolri juga mengingatkan polisi seluruh Indonesia untuk tidak antikritik, apalagi terhadap masukan dari masyarakat yang sifatnya membangun.
Sigit menyampaikan apresiasi untuk masyarakat yang sudah peduli kepada Polri sehingga memberikan masukan dan kritiknya. Ia merasa semua aspirasi yang disampaikan masarakat akan menjadi bahan evaluasi secara menyeluruh demi kebaikan dan kemajuan Polri.
Baca Juga: Korea Utara Uji Rudal Balistik dari Kapal Selam, Komando Indo-Pasifik: Ini Tidak Stabil
“Jangan antikritik, apabila ada kritik dari masyarakat, lakukan introspeksi untuk menjadi lebih baik," ujar Kapolri dikutip PikiranRakyat-Bogor.com dari akun Instagram Kapolri, @kepalakepolisian_ri.
Ia menginstruksikan kepada seluruh kapolda dan kapolres agar tidak ragu memberikan sanksi tegas dengan bentuk pidana ataupun Pembehentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) kepada anggotanya yang tidak menjalankan tugas sesuai aturan yang berlaku.
"Perlu tindakan tegas. Jadi tolong tidak pakai lama, segera copot, PTDH, dan proses pidana. Segera lakukan dan ini menjadi contoh bagi yang lainnya. Saya minta tidak ada kasatwil yang ragu. Bila ragu, saya ambil alih," ujarnya.
Baca Juga: Dulu Berbadan Kekar, Ternyata Jefri Nichol Rela Tidak Makan 5 Hari demi Film
Jenderal Listyo Sigit mengatakan bahwa perlakuan oknum anggota kepolisian telah merusak marwah dan institusi Polri. Hal ini juga membuat kecewa para personil Polri yang telah bekerja secara maksimal untuk masyarakat.
