Diskon 100 Persen PPnBM Diperpanjang hingga Akhir 2021, Ini Ketentuan dan Jenis Kendaraannya

- 17 September 2021, 16:35 WIB
 Diskon 100 Persen PPnBM Diperpanjang Hingga Akhir 2021
Diskon 100 Persen PPnBM Diperpanjang Hingga Akhir 2021 /ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc/

PR BOGOR - Pajak penjualan barang mewah Ditanggung pemerintah atau PPnBM DTP, sebesar 100 persen untuk kendaraan bermotor diperpanjang hingga akhir tahun 2021.

Melalui PMK 120/PMK 010/2021,insentif diskon PPnBM tersebut untuk jenis kendaraan bermotor penumpang dengan kapasitas mesin sampai dengan 1.500 cc.

Kemudian PPnBM DTP 50 persen untuk kendaraan berpenumpang 4×2 dengan kapasitas mesin >1.500 cc sampai dengan 2.500 cc.

Serta PPnBM DTP 25 persen untuk kendaraan bermotor penumpang 4×4 dengan kapasitas mesin >1.500 cc sampai dengan 2.500 cc.

Baca Juga: Chani SF9 dan Eunseo WJSN Konfirmasi Bintangi Drama Baru Kakao TV

“Perpanjangan insentif tersebut, untuk menstimulasi konsumsi masyarakat kelas menengah seiring perkembangan pandemi Covid-19," kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu, dalam keterangan resminya, Jumat 17 September 2021.

Menurutnya, secara kumulatif sejak Januari-Juli 2021, penjualan mobil ritel telah tumbuh 38,5 persen dari periode yang sama tahun lalu.

"Ini menunjukkan geliat yang sangat positif sebagai dampak kebijakan insentif diskon pajak yang telah diberikan," ucapnya.

Dengan peningkatan penjualan tersebut, para produsen kendaraan bermotor pun dapat kembali beroperasi dengan kapasitas yang lebih tinggi.

Baca Juga: Sinopsis dan Link Webdrama Little Mom ep 4: Yuda Cemburu Dengan Kedekatan Naura dan Keenan

"Produksi mobil dari Januari-Juli 2021 mampu tumbuh 49,4 persen (year on year/yoy)," ujarnya.

Dengan performa tersebut, kinerja pertumbuhan Produk Domestik Bruto, sektor industri dan perdagangan alat angkutan dapat tumbuh double digit atau sebesar 45,7 persen dan 37,9 persen (yoy) di Kuartal II/2021, jelas Febrio.

Meskipun industri kendaraan bermotor sudah berangsur pulih, tetapi tingkat produksi pada Kuartal II/2021 masih belum kembali ke level pra-pandemi. Oleh sebab itu, dukungan insentif diskon PPnBM diperpanjang, kata dia.

“Momentum pemulihan sektor otomotif nasional diharapkan terus berlanjut seiring kondisi pandemi yang lebih terkendali dan penguatan ekonomi global mendorong permintaan ekspor produk otomotif," ungkapnya Febrio.

Dikatakan Febrio, kebijakan insentif PPnBM DTP, menjadi salah satu bukti kehadiran APBN dan kebijakan fiskal di tengah pandemi.

Konsistensi peran APBN sebagai instrumen countercyclical secara keseluruhan akan terus diperkuat untuk kembali mendorong laju pemulihan berkelanjutan, tutur Febrio.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah