Begini Jawaban Dirut BPJS Kesehatan Terkait Dugaan Kebocoran Data Penduduk Indonesia

- 25 Mei 2021, 13:20 WIB
Ilustrasi kebocoran data. Dirut BPJS Kesehatan buka suara terkait dugaan kebocoran data penduduk Indonesia.
Ilustrasi kebocoran data. Dirut BPJS Kesehatan buka suara terkait dugaan kebocoran data penduduk Indonesia. /Pexels / Negative Space

PR BOGOR - Isu kebocoran data penduduk Indonesia hingga kini masih menjadi perbincangan publik.

Kebocoran data ini mencangkup data penduduk yang sangat krusial mulai dari nama, nomor KTP, gaji, nomor telepon, alamat dan email, bahkan data orang yang sudah meninggal juga terdapat di dalamnya.

Tak hanya pihak kepolisian, dugaan kebocoran data WNI ini juga tengah didalami oleh sejumlah pihak.

Di antaranya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), BPJS Kesehatan hingga Direktorat Jenderal Dukcapil, Kemendagri.

Baca Juga: Daftar Pemain Drama School 2021, Suguhkan Aksi Duo Rookie Tampan Kim Young Dae dan Kim Yo Han

Hasil penelusuran sementara oleh Kemenkominfo, sampel data yang beredar identik dengan data dari BPJS Kesehatan.

Diberitakan sebelumnya, Bareskrim Polri melalui Direktorat Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) masih terus menyelidiki dugaan kebocoran data tersebut.

Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Adriansyah mengaku akan meminta klarifikasi pihak dari BPJS Kesehatan.

Terkait dugaan kebocoran itu, akhirnya pihak BPJS Kesehatan mengakui adanya kemungkinan terjadi peretasan sistem informasi.

Baca Juga: Badai Pasti Berlalu 25 Mei 2021: Dapat Restu dari Mama Monika, Leo Siapkan Rencana untuk Dapatkan Hati Siska

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x