Kisah Sarjana Jadi Tukang Ayam Potong Mendadak Viral! Perih dengan Modal Rp300 Ribu hingga Sukses Punya Rumah

- 1 Mei 2021, 11:46 WIB
Viral di Twitter cerita seorang sarjana yang memutuskan untuk berdagang sebagai tukang ayam potong hingga sukses punya rumah sendiri.
Viral di Twitter cerita seorang sarjana yang memutuskan untuk berdagang sebagai tukang ayam potong hingga sukses punya rumah sendiri. /Tangkapan layar Twitter.com/@lahiyabay

PR BOGOR - Kisah pemuda tukang ayam potong mendadak viral di media sosial.

Pria yang biasa berjualan ayam potong ini mengaku berhasil membeli satu unit rumah dari hasil bisnisnya.

Berhasil memutar uang hingga satu unit rumah ada di genggaman, pria yang bekerja sebagai tukang ayam potong itu juga mengajak warganet untuk mencintai pekerjaan mereka.

Baca Juga: Sering Dehidrasi saat Puasa? Coba Hindari Konsumsi 5 Minuman Ini dan Lihat Efeknya

"Cintai kerjaanmu meski hanya kang ayam di pasar," tulis dia sebagaimana dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari akun Twitter @lahiyabay, Sabtu, 1 Mei 2021.

Cuitan pria tukang ayam potong pemilik akun Twitter @lahiyabay itu viral. Terpantau sejak dicuitkan pada Jumat, 30 April 2021 sudah ada sebanyak 34 ribu pengguna akun Twitter yang menyukai unggahan dia.

Ratusan komentar dari netizen pun dilontarkan. Beberapa memberikan dukungan, namun beberapa memberikan cibiran.

Baca Juga: Atta Halilintar Resmi Pekerjakan Arman si Sopir Viral, Netizen Ramai-ramai Banjiri Pujian: Sumpah Atta Baik

Pria tukang ayam potong itu lantas bercerita bahwa bisnis yang ia jalankan sama sekali tidak dibantu oleh orang tuanya.

Ia memulai bisnis dari nol dengan kekuatan dirinya sendiri.

Pria itu mengaku merupakan seorang sarjana. Dirinya sempat berkerja namun akhirnya keluar pada 2015 silam.

Baca Juga: Lirik Lagu Sakit Tak Berdarah - Wali, Lengkap dengan Chord Gitar

"2015 aku resign dr tempatku kerja, kurleb 3bln aku nganggur dan uang sisa gaji mulai habis. Alhamdulillah stress waktu itu," tulis dia.

Pada awalnya, pria itu mengikuti temannya yang sukses berbisnis di pasar. Sehari-hari dirinya membantu sang teman berjualan dan mendapat upah Rp50 ribu per malam.

"kebetulan ada temen yg udah sukses dagang ikan laut d pasar, aku samperin deh. Bodoamat dg gelar sarjana, aku menawarkan diri jadi pembantu dsna. Digaji 50rb semalem, kerjaan enteng bgt cuma ngangkatin box2 ikan 25kg an, nata lapak, bersihin ikan kalo ada yg beli bla bla bla," tulis dia.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Mouse Wireless Murah Anti Ribet, Harga Kurang dari Rp100 Ribu

Pria itu lantas mencoba peruntungan bisnis ayam potong. Perjalannya sebagai tukang ayam potong pun tidak mulus.

Berawal dari modal Rp300 ribu, hingga putus asa di tiga bulan pertama karena belum ada pelanggan tetap, pria itu mengaku masih sering mencari lowongan kerja sembari berdagang.

"Gitu lah awal mulai usaHa g langsung lancar. 3bln pertama putus asa sampe kalo di lapak nungggu pembeli smbil browsing loker. Trus tmen bilang 'kalo niat dagang harus ulet dan telaten. Sabar...' Aku kuat2in deh, smpe jalan 5bln an baru dpt pelanggan tetap," tulis dia.

Baca Juga: Kemesraan Mama Rosa dengan Al -Roy Ikatan Cinta Bikin Netizen Terharu, 'Sayang Banget Sama Keluarga Alfahri'

Pria itu lantar bercerita bahwa kedua orang tua awalnya tidak setuju dengan pilihan hidupnya jadi tukang ayam potong, apalagi pria itu juga memiliki gelar sarjana.

"Yg awalnya dulu ortu gak stuju aku dagang, sekarang alhamdulillah dah setuju bgt. Emang g selalu rame dan dapet untung banyak, tp harus sabar, karna sabar sebagian dr kesabaran," tulis dia.***

Editor: Fitri Nursaniyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah