PR BOGOR - Siapa yang tak kenal dengan keindahan Bali yang sudah mendunia? Tapi, tahukah Anda fakta unik Bali yang mungkin belum diketahui wisatawan?
Sebagai salah satu tempat wisata populer, baik untuk wisatawan domestik dan mancanegara, Bali menawarkan berbagai macam destinasi wisata.
Bali menawarkan wisata alam, wisata budaya, wisata kuliner, hingga wisata sejarah.
Baca Juga: 5 Makser Alami dari Bahan Dapur, Mudah Digunakan dan Tidak Menimbulkan Efek Samping pada Wajah
Sehingga, selalu ada alasan untuk kembali berkunjung ke Bali dan mengulik Pulau Dewata.
Dari fakta unik Bali berikut ini, yang manakah yang sudah Anda ketahui?
1. Tol terapung pertama di Indonesia ada di Bali
Jalan Tol Bali Mandara, tol terapung pertama yang ada di Indonesia, berada di Bali.
Jalan tol sepanjang 12,7 km ini menjadi akses penting menuju Ngurah Rai Tuban, Benoa, dan Nusa Dua.
Baca Juga: 4 Cara Tidur Cepat 30 Detik, Salah Satunya Metode Tidur Militer
Pembangunan jalan tol ini menggunakan teknologi dan material karya anak bangsa yang selesai dibangun pada 2013.
2. Provinsi dengan hari libur terbanyak di Indonesia
Hingga kini, adat istiadat dan tradisi Bali masih terpelihara. Masyarakat Hindu Bali punya berbagai macam perayaan keagamaan dan ritual adat.
Karenanya, ada banyak hari raya besar agama Hindu yang dijadikan hari libur.
Diantaranya adalah Nyepi, Kuningan, dan Galungan. Kalau ditotal, ada 21 hari libur dalam setahun di Bali.
3. Desa terindah se-Indonesia ada di Bali
Desa Penglipuran yang terletak di Bangli adalah desa yang dinobatkan sebagai desa terindah se-Indonesia.
Berasal dari kata pengeling dan pura yang artinya mengingat tempat suci dan leluhur, wisatawan yang berkunjung akan teringat dengan suasana desa yang asri, tenang, dan damai.
Baca Juga: Ramalan Mbak You: Pesisir Laut Jawa Timur Akan Terjadi Tsunami Besar di Tahun 2021
Total luas area Desa Penglipuran adalah 112 hektar yang terbagi menjadi 12 hektar pemukiman penduduk, 37 hektar area hutan bambu, dan 49 hektar area ladang.
4. Tempat penyelenggaraan Festival Layang-layang raksasa
Wisatawan yang berkunjung ke Bali pada Juli hingga Agustus bisa menyaksikan festival layang-layang khas Bali yang diadakan di Pantai Sanur dan Pantai Padang Galak.
Festival diadakan pada bulan-bulan ini karena cuaca yang cukup berangin, sehingga cocok untuk menerbangkan layang-layang raksasa.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG! Live Streaming The Penthouse Season 3 Episode 2 Malam Ini di SBS TV
Sambil menyaksikan layang-layang di udara, Anda bisa mendengarkan musik menggelegar dari gamelan Bali yang disebut Baleganjur.
Jadi, jangan lewatkan untuk menyaksikannya saat berlibur ke Bali!
5. Penjor, bambu melengkung penuh hiasan dalam acara adat
Saat berkunjung ke Bali saat perayaan hari raya umat Hindu seperti Galungan, Anda akan menemukan bambu utuh melengkung yang penuh dengan hiasan.
Inilah penjor, yang biasa dipasang sepanjang ruas jalan, bangunan perkantoran, dan rumah penduduk.
Hiasan pada penjor kebanyakan berupa hasil pertanian, janur, dan hiasan bunga bernama Sampian di ujungnya.
Penjor merupakan bentuk ucapan terima kasih umat Hindu atas kesejahteraan yang diberikan oleh Sang Pencipta.
Baca Juga: Manfaat Lidah Buaya, dari Perawatan Rambut hingga Menurunkan Kadar Gula Darah
6. Punya nama panggilan yang sama
Tentunya Anda cukup familiar dengan nama-nama Bali, seperti Ketut, Made, Nyoman, dan Wayan, bukan?
Tahukah Anda kalau masyarakat Bali menggunakan panggilan nama unik yang menunjukkan posisi dalam struktur keluarga?
Sebutan nama untuk anak pertama di Bali adalah Wayan, sedangkan Made adalah sebutan untuk anak kedua.
Baca Juga: LIVE STREAMING Ikatan Cinta 11 Juni 2021: Andin Akan Bongkar Kejahatan Elsa Pada Papa Surya
Untuk anak ketiga panggilannya adalah Nyoman dan Ketut merupakan panggilan untuk anak paling bontot.
Dari fakta unik Bali tersebut, manakah yang Anda tidak tahu?***