Program Kartu Prakerja Diperpanjang, Wapres Ma'ruf Amin: Insya Allah di 2022 Program Ini bisa Kami Anggarkan

5 Maret 2021, 14:41 WIB
Wapres RI, Ma'ruf Amin.* /@kyai_marufamin/Instagram


PR BOGOR - Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin mengatakan pemerintah akan melanjutkan program Kartu Prakerja setidaknya hingga 2022.

Melalui program ini, Ma'ruf Amin berharap mampu meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menghadapi persaingan global pasca-pandemi Covid-19.

"Insya Allah di 2022 pun program ini bisa kami anggarkan, karena tenaga kerja kita setiap tahun bertambah dan tuntutan pekerjaan pascapandemi itu menuntut SDM lebih baik lagi, lebih memiliki keterampilan," kata Ma’ruf Amin, seperti dikutip PRBogor.com dari Antara, jumat, 5 Maret 2021.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Sebuah Video Menara Sebuah Masjid Palestina Ditembaki Tentara Israel, Simak Faktanya

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini Cancer, Leo dan Virgo 5 Maret 2021: Mulai Keuangan, Cinta hingga Pekerjaan

Menurutnya, Kartu Prakerja merupakan salah satu bentuk bantuan pemerintah kepada masyarakat agar dapat bertransformasi dengan berbagai perubahan di dunia pekerjaan.

"Karena mereka tidak mungkin atau belum tentu bisa melakukan transformasi sendiri, maka pemerintah membantu dengan melakukan terus program pelatihan, training melalui Kartu Prakerja ini," ucap Wapres Ma'ruf Amin.

Wapres menjelaskan pemerintah terus memperbaiki sistem kerja Program Kartu Prakerja, yang sempat dihentikan atas rekomendasi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini Libra, Scorpio dan Sagitarius 5 Maret 2021: Mulai Keuangan, Cinta hingga Pekerjaan

Baca Juga: Info Cuaca BMKG Jumat, 5 Maret 2021: DKI Jakarta dan Bogor Waspada Hujan Lebat Disertai Petir

"Di 2020, itu dianggarkan Rp20 triliun untuk 5,48 juta (orang), kemudian di 2021 semula dianggarkan cuma Rp10 triliun, tetapi kemudian ditingkatkan menjadi Rp20 triliun. Itu memang pernah dihentikan atas rekomendasi KPK, tetapi kemudian dilakukan perbaikan-perbaikan," ujarnya.

Sebagai informasi, program Kartu Prakerja merupakan skema bantuan pelatihan yang disertai dengan pemberian insentif kepada masyarakat. Bantuan dan insentif tersebut diperuntukkan bagi warga berusia minimal 18 tahun yang berstatus sebagai pencari kerja, lulusan baru, korban pemutusan hubungan kerja, dan pelaku wirausaha.

Baca Juga: Ramalan Shio Tikus, Kerbau dan Macan Hari Ini, 5 Maret 2021: Cek Keberuntunganmu Hari Ini

Baca Juga: Harga Mahal yang Harus Dibayar Ji Soo setelah Meminta Maaf, kini sang Bintang Jadi Pengangguran

Setiap peserta program akan mendapatkan bantuan senilai Rp 3.550.000 dengan rincian untuk pelatihan sebesar Rp 1.000.000, insentif pasca-pelatihan Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan serta insentif survei Rp150 ribu.

Saat ini Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja akan membuka penerimaan peserta Gelombang 13 dengan kuota untuk 600 ribu orang. Pembukaan untuk Gelombang 13 tersebut dilakukan setelah hasil seleksi Gelombang 12 selesai diumumkan.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler