Diduga Ada Dalang 'Big Power' Dibelakang FPI, Abdul Mu’ti: Saya Khawatir Anggotanya Jadi Wayang

27 Desember 2020, 15:40 WIB
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti. /Twitter.com/@Abe_Mukti

PR BOGOR - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu’ti mengaku khawatir jika keberadaan FPI dan Habib Rizieq Shihab karena dianggap hanya menjadi wayang yang dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk kepentingan kekuasaan. 

Dia juga menganggap FPI tidak memiliki kepentingan dalam dinamika sosial politik yang belakangan berkecamuk di tanah air. 

Pernyataan itu disampaikan Mu’ti itu saat menjawab pertanyaan soal dinamika FPI belakangan ini dalam siaran Youtube Channel Akbar Faisal Uncensored seperti dikutip PRBogor.com, pada Minggu, 27 Desember 2020.

Baca Juga: Bocoran Sinetron Ikatan Cinta Minggu, 27 Desember 2020: Waduh, Elsa Ingin Balas Dendam ke Andin?

"Kalau orang melakukan proses politik mesti dia mendapatkan gain sama thing," kata Abdul Mu'ti.

Namun, Abdul Mu'ti melanjutkan, tidak ada yang didapatkan oleh Habib Rizieq.

Akan tetapi dapat dilihat siapa saja yang mendapatkan benefit dari setiap kegiatan yang dilakukan oleh Habib Rizieq.

"Saya justru khawatir organisasi seperti FPI ini tokoh-tokohnya hanya menjadi wayang dari sebuah kepentingan besar yang dia punya agenda-agenda kekuasaan dengan menggunakan Habib sebagai pionirnya," ujar dia.

Ia menuturkan mungkin saja dalam konteks lain memang ada kelompok-kelompok yang sengaja merekayasa sesuatu.

Baca Juga: Terbongkar Tempat Latihan Teroris Jamaah Islamiyah, Target Utama Ternyata Anak Ponpes Berprestasi

Kelompok yang memiliki agenda besar dan tidak diketahui karena betul-betul anomali, yang menggunakan FPI sebagai perangkat atau instrumennya.

Dia mengakui kalau dulu sempat berinteraksi dengan Habib Rizieq beberapa saat.

Abdul Mu'ti menilai Habib Rizieq sebagai sosok yang lembut dan enak untuk diajak bicara.

Abdul Mu'ti mengatakan bahwa Habib Rizieq bisa diajak duduk bersama, tak segarang saat dia ada di podium.

“Orangnya (Habib Rizieq) peacefull oke, tapi memang mungkin beliau ini karena tulus, itu mungkin ya digunakan big power, saya tidak tahu itu, yang kemudian orientasinya gerakannya berubah. Awalnya enggak bicara politik belakang-belakang ini (gerak politik)," katanya.

Baca Juga: Denny Darko Gambarkan Kondisi Indonesia setelah Prabowo-Sandi di Bawah Komando Jokowi

Dia menandaskan ketika awal-awal berdiri FPI tidak pernah membicarakan perihal politik.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler