Pakar: Dilihat dari Sejarah, Bogor Layak Dijadikan Kota Ilmu Rujukan Dunia

- 22 Oktober 2020, 09:48 WIB
Stasiun Bogor pada tahun 1881.*/Dok. KAI
Stasiun Bogor pada tahun 1881.*/Dok. KAI /

PR BOGOR – Sejumlah pakar dari berbagai perguruan tinggi di Kota Bogor berkomitmen menjadikan Kota Bogor sebagai kota ilmu rujukan dunia.

Kota Ilmu didefinisikan sebagai integrasi habitat ilmu dan ekosistem kota. Integrasi dilakukan melali kolaborasi antara pemangku kepentingan dan ditujukan untuk memajukan kesejahteraan dan mencerdaskan kehidupan masyarakatnya.

Menurut Guru Besar IPB University, Prof. Aman Wirakartakusumah, komitmen menjadikan Kota Bogor sebagai kota ilmu dilandasi oleh sejarah ilmu dan pengetahuan di kota tersebut.

Baca Juga: Masuk Dua Nominasi di AMI Awards 2020, Tiara Andini: Senang Banget, Nggak Nyangka

Perkembangan ilmu dan pengetahuan di Bogor, kata dia bermula sejak pembentukan Kebun Raya Bogor pada 1817.

Perkembangan selanjutnya didirikan Landbouw School pada 1903, lalu disusul pembentukan Department van Landbouw pada 1910.

Tiga tahun berselang, tepatnya pada 1913, terbentuk Proefstation Voor Het Boswezen. Kemudian pada 1915, dibentuk Xylarium Bogoriense dan Herbarium Botani pada 1917.

Baca Juga: Kabar Baik, Pasien Sembuh Covid-19 di Kota Bogor Capai 1.494 Orang

Sejarah Pendidikan di Kota Bogor

Halaman:

Editor: Yuni

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x