Network
Bola liar pun jatuh di hadapannya di dalam area pertahanan Man City dan setelah satu sentuhan apiknya, Bellingham melesatkan tendangan melengkung hingga melewati bek Ruben Dias, dan tepisan kiper Ederson Moraes, tak cukup menghentikan laju bola tersebut ke dalam gawang.
Gol tersebut membuat Bellingham menggusur Alex Oxlade Chamberlain sebagai pencetak gol termuda dalam Liga Champions asal Inggris.
Pada menit ke 28 City hampir membalas, akan tetapi Kevin de Bruyne yang sudah menaklukan kiper Marwin Hitz membentur mistar gawang sebelum Bernardo Silva gagal menyambut bola muntah.
Empat menit kemudian, Bellingham menjadi penyelamat gawang Dortmund setelah dengan berani menghalau bola tembakan Riyad Mahrez yang sudah tak terjangkau Hitz.
Keunggulan Dortmund bertahan hinggan turun minum, tetapi tujuh menit mengawali babak kedua, City mendapat hadiah penalti setelah Emre Can gagal menyentuh bola dengan kepala yang malah dianggap mengenai tangannya.
Setelah itu VAR hampir tiga menit lamanya, Mahrez sukse mengkoverasi tendangan penalti untuk membuat kedudukan imbang 1-1 dan City memimpin angregat 3-2.
Setelah kebobolan Dortmund relatif kesulitan keluar dari tekanan City, yang malahan berhasil berbalik memimpin pada menit 75 ketika Foden melepaskan tembakan keras yang tak bisa dihentikan Hitz.
Lima menit berselang, Olexandr Zinchenko seperti ingin meniru dol Foden ketika melepaskan tembakan jarak jauh yang menukik tajam.
Namun Hitz kali ini sukses menepis bola ke atas mistar gawang, City yang terus menekan Dortmund tidak menciptakan banyak peluang.
Tetapi, bisa menjaga skor 2-1 bertahan hingga peluit tanda akhir pertandingan terdengar, dan akhirnya masuk semifinal Liga Champions, dan akan bertanding melawan PSG.***
