Menag Gus Yaqut Tegas Serukan Hal Ini saat Tahu Din Syamsuddin Diserang dengan Stempel Radikal

- 14 Februari 2021, 15:23 WIB
Din Syamsuddin. Menag Gus Yaqut meminta jangan gegabah menilai seseorang sebagai radikal. Menurutnya, harus objektif dalam melihat persoalan.
Din Syamsuddin. Menag Gus Yaqut meminta jangan gegabah menilai seseorang sebagai radikal. Menurutnya, harus objektif dalam melihat persoalan. /Instagram/@m_dinsyamsuddin./PRBandunRaya.com

PR BOGOR - Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut buka suara soal tudingan radikalisme kepada Din Syamsuddin.

Menag Gus Yaqut meminta jangan gegabah menilai seseorang sebagai radikal. Menurutnya, harus objektif dalam melihat persoalan.

“Kita harus seobjektif mungkin dalam melihat persoalan, jangan sampai gegabah menilai seseorang,” kata Menag Gus Yaqut dikutip PRBogor.com dari laman Kemenag pada Minggu, 14 Februari 2021.

Baca Juga: BlackBerry Comeback Tahun Ini! Ponsel Primadona 'Jadul' Dikabarkan Hadir dengan Keyboard Fisik

Lanjutnya, stigma tau cap negatif muncul lantaran adanya sumbantan komunikasi.

Oleh karena itu, diperlukan terjadinya pola komunikasi yang cair dan dua arah, terlebih di situasi keterbukaan informasi seperti sekarang.

Gus Yaqut menyebutkan, stigma radikal dapat muncul lantaran seseorang kurang informasi dan data yang memadai terhadap sikap dan perilaku orang lain.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini, 14 Februari 2021: Akankan Andin Mencabut Gugatan Cerainya?

“Dengan asumsi itu, maka klarifikasi atau tabayyun adalah menjadi hal yang tak boleh ditinggalkan dalam kerangka mendapat informasi valid,” ujar Gus Yaqut.

Halaman:

Editor: Rizki Laelani

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x