PEMBRITA BOGOR - Berapa harta kekayaan Bima Arya Sugiarto jelang selesainya masa jabatan Walikota Bogor? Tentu menjadi pertanyaan menarik di kalangan masyarakat kota Bogor.
Seperti diketahui bersama, masa tugas Walikota Bogor periode 2019-2024 yang dijabat Bima Arya Sugiarto akan segera berakhir di bulan Desember ini.
Berapa harta kekayaan Bima Arya menjadi pertanyaan yang dilontarkan untuk menunjukkan betapa 'julid-nya' masyarakat menilai pemimpinnya dalam rangka fungsi pengawasan dan transparansi.
Jika didasari atas periodisasi masa jabatan, sebenarnya baru akan berakhir di bulan April 2024. Akan tetapi karena adanya masa transisi jelang Pemilu serentak 2024, maka masa jabatan Walikota Bogor berakhir di Desember 2023 dan digantikan oleh pejabat sementara.
Walaupun masa jabatan Walikota Bogor dimajukan 4 bulan, Bima Arya dan wakilnya Dedie A Rahim tetap akan menerima gaji pokok sampai April 2024.
Hal ini diatur dalam UU Nomor 8 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Menjadi Undang-Undang.
Lalu, sekali lagi, berapa harta kekayaan Bima Arya Sugiarto jelang selesainya masa jabatan Walikota Bogor?
Untuk menjawab pertanyaan di atas kita merujuk pada mekanisme pelaporan melalui Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) yang dilakukan secara berkala setahun sekali.
Masyarakat umum bisa mendapatkan informasi LHKPN secara langsung dengan mengakses laman https://elhkpn.kpk.go.id.
Baca Juga: NasDem Lirik Cawapres Anies Baswedan dari Kader NU, Sosok Ini Digadang-gadang Bakal Diumumkan Segera
Dari data LHKPN yang bisa diakses masyarakat secara langsung, kita mengetahui bahwa laporan harta kekayaan atas nama Bima Arya Sugiarto sebagai Walikota Bogor terakhir dilaporkan pada 31 Desember 2022.
Total harta kekayaan atas nama Bima Arya Sugiarto sebagai Walikota Bogor per 31 Desember 2022 adalah Rp 6.367.987.500.
Harta Kekayaan Bima Arya Sugiarto, Walikota Bogor
Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:
DATA HARTA KEKAYAAN
A. TANAH DAN BANGUNAN
- Tanah dan Bangunan 1750m²/700m² di KAB/KOTA BOGOR, WARISAN senilai Rp 5.988.487.500
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN
- LAINNYA, TREX ROAD BIKE Tahun 2020, HASIL SENDIRI senilai Rp 95.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 179.500.000.
D. SURAT BERHARGA Rp. 20.000.000.
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 275.000.000.
F. HARTA LAINNYA – NIHIL
Sehingga total harta kekayaan: Rp 6.567.987.500.
Karena Bima Arya Sugiarto tercatat memiliki hutang sebesar Rp 200.000.000 maka total harta kekayaan bersih setelah dikurangi hutang per 31 Desember 2022 adalah: Rp 6.367.987.500.
Jika dibandingkan dengan data LHKPN tahun 2021 terjadi sedikit penurunan dari yang sebelumnya sebesar Rp 6.449.062.500, turun menjadi Rp 6.367.987.500.
Turunnya jumlah harta kekayaan Bima Arya Sugiarto di tahun 2022 dibanding tahun lalu disebabkan karena adanya penurunan pada pos harta bergerak lainnya dan kas setara kas.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan posisi harta kekayaan di awal saat menjabat Walikota di periode kedua pada 2019, terjadi kenaikan yang signifikan dibandingkan dengan posisi di tahun 2022.
Posisi harta kekayaan tahun 2019 adalah sebesar Rp 4.988.325.000, sedangkan posisi terakhir di tahun 2022, seperti yang juga telah disampaikan di atas adalah Rp 6.367.987.500.
Kenaikan harta kekayaan yang cukup besar dari awal masa menjabat ini disebabkan karena adanya kenaikan nilai tanah dan bangunan yang dimiliki. Porsi kenaikannya mencapai sekira 70% dari nilai total kenaikan harta kekayaan.
Sehingga bisa disampaikan berdasarkan angka-angka yang ada di LHKPN, kita bisa menyimpulkan bahwa nilai dan perubahan angka harta kekayaan atas nama Bima Arya Sugiarto sebagai Walikota Bogor normal.
Dapatkan update berita pilihan seputar Bogor, Jawa Barat, nasional, dan breaking news setiap hari dari https://bogor.pikiran-rakyat.com. Caranya klik link https://gnews/prbogor kemudian klik tombol ikuti. Setelahnya, Anda bisa mengetahui informasi terbaru dari kami.***