PEMBRITA BOGOR - Seorang warga Kabupaten Bogor tewas tertabrak kereta api comuterline saat menyebrangi perlintasan kereta api pada Selasa, 21 Februari 2023.
Dia adalah Sukanto (53), warga RW 03 RT 03 Cilebut Kaum, Desa Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang meninggal tertabrak kereta api di perlintasan.
"Korban meninggal dunia usai tertabrak kereta api Comuteline jurusan Bogor," terang Kapolsek Sukaraja, Kompol Suminto, dikutip pembritabogor, Rabu, 22 Februari 2023.
Baca Juga: Biar Estetik, Pemkot Bogor Mau Terapkan Sistem Kabel Bawah Tanah
Adapun, kronologi kejadiannya, bermula dari Sukanto sedang menyeberangi perlintasan kereta api di Desa Cilebut Timur. Namun di saat bersamaan, kereta api sedang melintasi jalur yang dilalui pria tersebut.
Seorang saksi mata mengatakan, Sukanto terlihat berjalan kaki dari arah lapangan burung. Ia hendak menyebrang dari arah barat ke timur, melintasi perlitasan kereta api.
Menurutnya, masinis seakan sudah memberikan isyarat tentang kedatangan kereta ketika Sukanto menyebrang.
Baca Juga: 55 Siswa SMP dan SMA Yayasan Marsudirini Bogor Keracunan Massal, Dinkes Bogor Investigasi Sebabnya
Sementara itu, setelah Sukanto ditemukan tewas, Kompol Suminto menjelaskan bahwa pria paruh baya itu mengalami luka parah pada bagian tubuhnya usai tertabrak kereta.
"Korban mengalami luka yang cukup parah pada bagian tubuhnya," kata dia.
Polisi Lakukan Olah TKP
Mengetahui adanya laporan tentang kasus tewasnya Sukanto karena tertabrak kereta api, anggota Polsek Sukaraja pun langsung mendatangi lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
Baca Juga: Catat Sebelum PPDB Buka! Ini Dia 10 Rekomendasi Sekolah SMP Terbaik di Kota Bogor
Korban yang ditemukan sudah tak bernyawa langsung dievakuasi ke RS PMI oleh petugas.
"Jenazah korban sudah diotopsi di rumah sakit PMI Bogor," ucap Kompol Suminto.
Selanjutnya, jenazah Sukanto pun diserahkan ke pihak keluarga untuk kemudian dimakamkan dengan semestinya.
Baca Juga: Prasasti Lagu 'Kuring Bogoh Ka Bogor' Diresmikan Bima Arya, Ini Harapannya
Atas tragedi ini, pihak keluarga mengaku ikhlas sebab mereka menganggap kematian Sukanto sebagai musibah.
Ikuti informasi lengkap dan menarik lainnya seputar Bogor, Jawa Barat, dan berita nasional hanya di Google News Pikiran Rakyat Bogor.***