PR BOGOR - Ditutup selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Jawa dan Bali sejak 3 Juli 2021, Kebun Raya Bogor kembali dibuka untuk umum.
Sejak Sabtu, 21 Agustus 2021, Kebun Raya Bogor kini telah dibuka kembali untuk masyarakat umum beraktivitas.
Kabar mengenai dibukanya kembali Kebun Raya Bogor disampaikan langsung oleh Wali Kota Bogor Bima Arya melalui akun Instagram pribadinya pada Minggu, 22 Agustus 2021.
"Bagi yang kangen olahraga di Kebun Raya, Kebun Raya sudah dibuka" ujarnya dalam video singkat di Instagram @bimaaryasugiarto.
Baca Juga: Kabar Bahagia, Joy Red Velvet dan Crush Kini Telah berpacaran
Bima juga mengatakan pengunjung yang masuk dibatasi untuk satu rombongan hanya diizinkan untuk maksimal empat orang.
Ia memanfaatkan pembukaan Kebun Raya Bogor untuk berolahraga di kawasan tersebut pada Minggu.
Selain itu, ia juga menyapa para pengunjung, melayani swafoto bersama, dan mengingatkan warga untuk menerapkan protokol kesehatan.
Akun Twitter Kebun Raya juga mengunggah ajakan untuk berolahraga bagi masyarakat.
"#OlahragadiKebunRaya yuk! #KebunRayaBogor buka untuk kalian yang ingin berolahraga. Dengan tetap mentaati protokol kesehatan yang berlaku dan tidak berkerumun, olahraga di Kebun Raya bisa menjadi pilihan tepat untuk aktivitas di akhir pekan dengan maksimal 4 orang/grup," tulis akun @kebunraya_id.
Baca Juga: Breaking News: Joy Red Velvet dan Crush Pacaran, Kedua Agensi Mengkonfirmasi Kebenarannya
Kebun Raya Bogor dibuka kembali dan sementara kegiatan yang diizinkan yakni untuk pengunjung yang berolahraga.
"Untuk saat ini, Kebun Raya Bogor hanya dibuka untuk olahraga dan tidak diperkenankan untuk piknik," lanjut akun tersebut.
Kebun Raya Bogor buka setiap hari pukul 7.00 - 17.00 WIB dengan akses melalui pintu 1 dan 3.
Pembukaan kembali wisata Kebun Raya Bogor tetap dengan aturan protokol kesehatan yang ketat.
Termasuk pembatasan pengunjung satu grup hanya diperbolehkan empat orang, mengenakan master, dan menjaga jarak.
Sebelumnya, Kebun Raya Bogor ditutup selama PPKM wilayah Jawa dan Bali dengan mempertimbangkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No. 15 Tahun 2021 dan Surat Edaran Walikota Bogor Nomor 440/3389-Huk.HAM Tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat Corona Virus Disease 2019 di Kota Bogor.***