Bacaan Surah Al Kahfi Ayat 1-10 Latin dan Terjemahannya, Dianjurkan Dibaca pada Hari Jumat

22 Oktober 2021, 10:41 WIB
Keutamaan Bacaan Surah Al Kahfi. /Pexels

PR BOGOR – Berikut ini bacaan surah Al Kahfi serta keutamannya yang dianjurkan untuk dibaca pada hari Jumat.

Bagi umat Islam, Jumat merupakan hari yang yang sangat istimewa. Hari Jumat juga sangat diagungkan dalam ajaran Islam.

Saking istimewanya, beberapa ulama besar menganjurkan umat Islam untuk menjalankan amalan pada hari Jumat, salah satunya dengan membaca surat Al Kahfi ayat 1-10.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra, Sabtu 23 Oktober 2021, Soal Asmara: Saling Mencinta Tapi Ada 'Campur Tangan' Keluarga

Dengan membaca surah Al Kahfi, kutamaan yang akan didapat di antaranya menangkal fitnah dajjal.

Kutamaan lainnya dengan membaca surah Al Kahfi ayat 1-10 adalah diampuninya dosa-dosa serta menanggal segala ganguan setan.

Berikut bacaan Al Kahfi ayat 1-10 dalam bahasa latin dan terjemahaannya:

Ayat 1

Al-ḥamdu lillāhillażī anzala 'alā 'abdihil-kitāba wa lam yaj'al lahụ 'iwajā.

Terjemahan:
Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepada hamba-Nya dan Dia tidak menjadikannya bengkok;

Baca Juga: Profil Singkat Aiki, Koreografer yang Ikut Andil di Balik Kesuksesan BTS di Atas Panggung

Ayat 2:

Qayyimal liyunżira ba`san syadīdam mil ladun-hu wa yubasysyiral-mu`minīnallażīna ya'malụnaṣ-ṣāliḥāti anna lahum ajran ḥasanā.

Terjemahan:
Sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan akan siksa yang sangat pedih dari sisi-Nya dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik.

Ayat 3:

Mākiṡīna fīhi abadā

Terjemahan:
Mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya.

Baca Juga: 7 Kata-kata Selamat Hari Santri Nasional 2021, Cocok Dibagikan di Media Sosial

Ayat 4:

Wa yunżirallażīna qāluttakhażallāhu waladā

Terjemahan:
Dan untuk memperingatkan kepada orang yang berkata, “Allah mengambil seorang anak.”

Ayat 5:

Mā lahum bihī min 'ilmiw wa lā li`ābā`ihim, kaburat kalimatan takhruju min afwāhihim, iy yaqụlụna illā każibā

Terjemahan:
Mereka sama sekali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah jeleknya kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka hanya mengatakan (sesuatu) kebohongan belaka.

Baca Juga: Syarat Mendapatkan Bantuan Lewat Program Stimulus Bangga Buatan Indonesia

Ayat 6:

Fa la'allaka bākhi'un nafsaka 'alā āṡārihim il lam yu`minụ bihāżal-ḥadīṡi asafā

Terjemahan:
Maka barangkali engkau (Muhammad) akan mencelakakan dirimu karena bersedih hati setelah mereka berpaling, sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al-Qur'an).

Ayat 7:

Innā ja'alnā mā 'alal-arḍi zīnatal lahā linabluwahum ayyuhum aḥsanu 'amalā

Terjemahan:
Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di bumi sebagai perhiasan baginya, untuk Kami menguji mereka, siapakah di antaranya yang terbaik perbuatannya.

Baca Juga: Utama Dilakukan Hari Jumat, Ini 4 Amalan Terbaik dan Istimewa Menurut Syekh Ali Jaber

Ayat 8:

Wa innā lajā'ilụna mā 'alaihā ṣa'īdan juruzā

Terjemahan:
Dan Kami benar-benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya menjadi tanah yang tandus lagi kering.

Ayat 9:

Am ḥasibta anna aṣ-ḥābal-kahfi war-raqīmi kānụ min āyātinā 'ajabā

Terjemahan:
Apakah engkau mengira bahwa orang yang mendiami gua, dan (yang mempunyai) raqim itu, termasuk tanda-tanda (kebesaran) Kami yang menakjubkan?

Ayat 10:

iż awal-fityatu ilal-kahfi fa qālụ rabbanā ātinā mil ladungka raḥmataw wa hayyi` lanā min amrinā rasyadā

Terjemahan:
(Ingatlah) ketika pemuda-pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa, “Ya Tuhan kami. Berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami.”.***

Editor: Bayu Nurullah

Tags

Terkini

Terpopuler