PEMBRITA BOGOR - Dunia perkeretaapian Indonesia tengah berduka. Begitupula para Railfans yang biasanya selalu antusias menyambut kedatangan kereta. Perasaan senang itu kini berganti jadi isak tangis setelah munculnya kabar 'adu banteng' alias tabrakan antara Kereta Api (KA) Turangga dengan KA Lokal Bandung Raya pagi, Jumat, 5 Januari 2024 di lintas Haurpugur-Cicalengka, Bandung.
Setidaknya itu lah yang dirasakan oleh salah satu Railfans sekaligus YouTuber, Yusril Rizky Pratama. Kreator yang getol 'hunting' Kereta Api dengan jumlah subscribers 556 ribu itu tak sangka, momen 'hunting' kereta-nya pagi ini akan dirundung pilu karena kereta incarannya, yaitu KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung tak kunjung tiba di Stasiun Bandung, rupa-rupanya kereta tersebut mengalami kecelakaan.
"Ya Allah, tadi saya dapat info dari teman-teman. Sedih, saya di sini hunting Kereta Api Turangga, tapi saya dapat info dari teman-teman bahwasanya Kereta Api Turangga yang saya jegat mengalami kecelakaan," kata Yusril dalam videonya seperti dikutip di kanal YouTube Yusril Rizky Pratama.
Meski tak menampakkan wajahnya, Yusril terdengar menangis tersedu-sedu setelah mengetahui kabar kecelakaan itu. Peristiwa itu membuatnya teringat pada sang ayah yang juga berprofesi sebagai masinis.
Padahal, beberapa waktu sebelumnya ketika pemuda pencinta kereta api itu baru tiba di rel sekitar Stasiun Bandung, ia sangat antusias menunggu kedatangan kereta demi kereta.
Bahkan, Yusril sempat mengabadikan kedatangan Kereta Api Mutiara Selatan yang terlambat masuk ke Stasiun Bandung.
"Ini adalah Mutiara Selatan kawan, mengalami keterlambatan ini. Kereta Api Mutiara Selatan kesiangan, dan alhamdulillah saya dapatkan momen itu. Biasanya kalau kereta telat ini, apalagi baru beres hujan, mungkin kena selip," ujarnya.
Peristiwa 'adu banteng' KA Turangga VS KA Lokal Bandung Raya membuat Yusril menghentingkan proses 'hunting' kereta di Stasiun Bandung setelah menyaksikan kedatangan KA Malabar.