Usai 200 Bal Pakaian Bekas Impor Disita, Pasar Cimol Gedebage Bandung Kini Ditutup Sementara

- 23 Maret 2023, 10:21 WIB
PEDAGANG merapikan barang dagangannya di Pasar Cimol Gedebage, Kota Bandung, Senin (20/3/2023). Pedagang meminta solusi pemerintah atas larangan impor pakaian bekas.*
PEDAGANG merapikan barang dagangannya di Pasar Cimol Gedebage, Kota Bandung, Senin (20/3/2023). Pedagang meminta solusi pemerintah atas larangan impor pakaian bekas.* /Satira Yudatama

PEMBRITA BOGOR - Pasar Cimol Gedebage, salah satu sentra pakaian bekas impor alias thrifting di Kota Bandung ditutup sementara sejak Selasa, 21 Maret 2023 atas kesepakatan para pedagang sendiri.

Penutupan Pasar Cimol Gedebage ini menyusul adanya penyitaan 200 bal pakaian bekas impor di sebuah gudang di pasar tersebut. Sebelumnya, pemerintah juga sudah melarang berdagang thrifting karena dapat mengganggu penjualan produk dalam negeri.

Ketua Paguyuban Pasar Cimol Gedebage, Rusdianto mengatakan penutupan ini masih bersifat sementara. Meski begitu ia tidak memberi tahu kapan tepatnya pasar akan kembali dibuka.

Baca Juga: Video Viral Kades di Kabupaten Bandung Ngeluh Jalan Rusak Berlubang Tak Kunjung Diperbaiki

"Dibukanya kapan? Kita belum tahu. Melihat kondisi saja ke depannya," ucapnya melansir ANTARA, Kamis 23 Maret 2023.

Akibat penutupan Pasar Cimol Gedebage, setidaknya ada 1.100 pedagang yang terdampak termasuk mereka yang berdagang barang-barang non impor bekas.

"Ada yang menjual baju baru, tas baru, sepatu baru, itu juga kiosnya ditutup," terang Rusdianto.

Baca Juga: Kabupaten Bandung Diguncang Gempa Magnitudo 3,3 Hari Ini 20 Maret 2023

Diketahui, penutupan sementara ini merupakan inisiatif para pedagang menyusul adanya penyitaan 200 bal pakaian bekas impor untuk meredakan situasi.

Halaman:

Editor: Citra Nuraini

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x