Ridwan Kamil Datangkan Pasokan Oksigen dari Palembang, Siap Didistribusikan ke Rumah Sakit di Jabar

- 6 Juli 2021, 21:00 WIB
Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkolaborasi dengan BUMN dan Kementerian BUMN dalam pengadaan tabung oksigen bagi pasien Covid-19.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkolaborasi dengan BUMN dan Kementerian BUMN dalam pengadaan tabung oksigen bagi pasien Covid-19. /Tangkapan layar Twitter.com/@ridwankamil

PR BOGOR - Dalam rangka memenuhi kebutuhan oksigen, Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan pihaknya telah berkolaborasi dengan Badan Usaha Milik Negara dan Kementerian BUMN.

Ridwan Kamil mengatakan bahwa PT Krakatau Steel Tbk, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, dan Pertamina turut mendukung pengadaan oksigen bagi pasien Covid-19 di Jawa Barat.

Melalui akun Twitter @ridwankamil, Gubernur Jabar Ridwan Kamil memastikan Insya Allah tabung oksigen tersebut akan datang secara rutin setiap hari.

Baca Juga: Kemana Melapor Kondisi Jalan Rusak di Purwakarta? Warga Kini Dapat Mengadu Melalui SIBAPER

"Truk-truk tangki isi oksigen cair ini datang jauh dari Palembang menuju Bandung, bantuan dari @pusripalembang utk mengisi kebutuhan RS di Jabar. Dikawal polisi dari 3 Polda karena urgensi waktu. Insya Allah akan diatur rutin datang setiap hari," tulis Ridwan Kamil sebagaimana dikutip bogor.pikiran-rakyat.com dari akun Twitter @ridwankamil, Jumat, 6 Juli 2021.

Melihat peningkatan pasien Covid-19 di Jawa Barat termasuk pasien yang melakukan isolasi mandiri, Ridwan Kamil menjelaskan bahwa kini Jabar memiliki gudang oksigen.

"Jawa Barat kini juga memiliki gudang/pusat oksigen untuk isi ulang bagi kebutuhan rumah sakit di Jawa Barat. Sehingga koordinasi dan distribusi bisa berjalan terkendali," tulis dia.

Baca Juga: UPDATE Covid-19 Indonesia 6 Juli 2021: Pasien Positif Bertambah 31.189 Orang

Sementara itu, sebelumnya Asisten Daerah (Asda) Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jabar Taufiq Budi Santoso mengatakan bahwa pihaknya menargetkan kebutuhan oksigen medis hingga akhir Juli 2021.

aufiq juga memastikan langah kerja sama penting dengan BUMN PT Krakatau Steel lewat PT Krakatau Natural Resources. Kerja sama yang tengah dilakukan BUMD PT Migas Hulu Jabar ini memastikan Jabar mendapat kuota pengisian oksigen sebanyak 150 tabung 6 meter kubik per hari.

"Kami juga melakukan penjajakan dengan BUMN lain termasuk Pusri dan Pertamina, kerja sama ini sudah dimulai dengan PT Krakatau Natural Resources," katanya sebagaimana dilansir dari laman Humas Pemprov Jabar.

Baca Juga: Lirik Lagu Weekend - Taeyeon, Romanization dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Pemda Provinsi Jabar, kata Taufiq, sudah menghitung kebutuhan oksigen medis hingga akhir Juli 2021. Pihaknya menargetkan upaya dan kerja keras yang sudah disusun ini bisa memenuhi 10 persen kekurangan yang mencapai 9.000 tabung baru.

“Kami berterima kasih karena banyak peran penting dari sejumlah sektor, salah satunya dukungan dari Kementerian BUMN lewat Krakatau Steel, Pusri dan Pertamina,” tuturnya.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Humas Jabar Twitter @ridwankamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x