Pertandingan Sepak Bola Tarkam Berakhir Ricuh di Sukabumi, Polisi Beberkan Kronlogi Kejadian

29 September 2023, 17:31 WIB
Viral video kericuhan antarsuporter sepak bola di Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Sukabumi. Polisi sebut turnamen tidak berizin. //Istimewa

PEMBRITA BOGOR - Sebuah video viral di media sosial menampikan kericuhan antar suporter sepak bola di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Dalam video yang berdurasi 30 detik itu, terlihat pihak dari kedua suporter tim saling adu pukul pasca pertandingan sepak bola antar kampung (tarkam) berakhir. Kericuhan itu berlangsung di Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Pertandingan itu mempertemukan tim Kampung Warung Kawung dan tim Kampung Cibodas pada tanggal 27 September 2023 sekitar pukul 16:00 WIB.

 

Awalnya, tim Kampung Kawung berhasil mencetak gol pertama saat babak pertama, menyebabkan suporter keluar hingga ke tengah lapangan. Kemudian, suporter tersebut mengejek suporter Kambung Cibodas.

Baca Juga: Inilah 5 Rekomendasi Film tentang Sudut Pandang Lain Peristiwa G30S PKI, Ada yang Dilarang Tayang di TV

Pada babak kedua, giliran Kampung Cibodas yang melakukan hal sama. Di momen itulah kericuhan mulai terjadi. Aksi saling pukul hingga saling lempar pun tak terhindarkan hingga ada yang terluka.

Terkait kerusuhan tersebut, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap terjadinya kerusuhan dengan memanggil pihak panitia penyelenggara pertandingan serta Kepala Desa Cisarua.

Pertandingan Sepak Bola Tarkam yang Ricuh di Sukabumi Belum Memiliki Izin 

Kapolsek Nagrak Iptu Teguh Putra Hidayat mengatakan, hingga kerusuhan itu terjadi, belum ada laporan masuk terkait penyelenggaraan pertandingan sepakbola antar kampung pada pihak kepolisian maupun TNI.

Baca Juga: Berkat Kehebatan Lionel Messi, Inter Miami Bangkit dari Juru Kunci MLS hingga Raih Trofi Leagues Cup 2023

"Dari hasil penyelidikan sementara, pertandingan (sepak bola antarklub sepak bola tingkat RW di Desa Cisarua) ini tidak berizin. Bahkan selama turnamen berlangsung, tidak ada pemberitahuan kepada pihak keamanan bagi Polri maupun TNI," katanya, pada Kamis, 28 September 2023.

Sementara itu,  belum diketahui secara pasti ada atau tidaknya korban luka-luka maupun korban jiwa akibat peristiwa tersebut.

"Hingga kini kami belum mendapatkan laporan, apakah akibat kerusuhan itu ada korban, baik luka maupun jiwa," katanya melanjutkan.

Baca Juga: Bikin Wajah Segar dan Cantik dengan Masker Air Mawar Viva Dicampur Susu Dancow, Mudah dan Murah

Lebih lanjut, pihak kepolisian juga mengerahkan personel dan melakukan pemanggilan kepada panitia dan warga guna mencegah insiden serupa terulang kembali.

"Tadi malam anggota Unit Reskrim sudah siaga piket. Satu melakukan pemanggilan, mengundang, dan kami jemput langsung kepada panitia. Juga orang-orang yang terlibat (kerusuhan) kemarin. Kita sudah hentikan (pertandingannya) dan kita lakukan penyelidikan," pungkasnya.***

Editor: Khairul Anwar

Tags

Terkini

Terpopuler