Network
PIKIRAN RAKYAT BOGOR - Semenjak merebaknya kasus virus corona di dunia, berbagai sudut pandang yang disampaikan oleh para pesohor dunia pun bermunculan.
Sebelumnya, pendiri Microsoft Bill Gates pernah memperingatkan tentang risiko terbesar bagi umat manusia bukanlah perang nuklir, melainkan virus yang menginfeksi dan mengancam jutaan orang di seluruh dunia.
Pidato Gates itu muncul kembali dalam beberapa pekan terakhir dengan 25 juta tayangan baru di YouTube, tetapi tidak dengan cara yang dimaksudkan oleh Gates.
Baca Juga: WFH Terganggu, Ayah Rekatkan Anak di Lantai Menggunakan Selotip
Sekelompok anti-vaksinator, kelompok konspirasi Qnon dan pakar sayap kanan justru menyalahgunakan video tersebut.
Mereka jadikan video itu sebagai alat bukti bahwa salah satu orang terkaya di dunia tersebut berencana menggunakan pandemi untuk merebut kendali kesehatan global.
Gates merupakan target utama terhadap teori konspirasi virus corona tersebut. Teori itu menghubungkan Bill Gates dengan kasus meledaknya COVID-19 dalam beberapa bulan terakhir.
Baca Juga: Darurat COVID-19, Penerapan PSBB Bandung Dibagi dalam 3 Wilayah Ring
Selama berminggu-minggu Gates muncul baik itu di TV, di halaman-halaman op-ed maupun di forum-forum Reddit
Kemunculan di berbagai media informasi tersebut dalam rangka menyerukan kebijakan tinggal di rumah, pengujian diperluas dan pengembangan vaksin.
Dalam postingan di Twitter, tanpa menyebut nama Trump, ia mengkritik kebijakan presiden AS, termasuk langkah minggu ini untuk memotong dana ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Sumber artikel dari Pikiran-Rakyat.Com dengan judul "Bill Gates Dituduh Gunakan Pandemi COVID-19 untuk Mengawasi Populasi Manusia"
"Menghentikan pendanaan untuk Organisasi Kesehatan Dunia selama krisis kesehatan dunia sama berbahayanya dengan kedengarannya. Pekerjaan mereka memperlambat penyebaran COVID-19 dan jika pekerjaan itu dihentikan tidak ada organisasi lain yang bisa menggantikannya. Kebutuhan dunia @WHO sekarang lebih dari yang pernah ada," tulis Gates.
Halting funding for the World Health Organization during a world health crisis is as dangerous as it sounds. Their work is slowing the spread of COVID-19 and if that work is stopped no other organization can replace them. The world needs @WHO now more than ever.— Bill Gates (@BillGates) April 15, 2020
Zignal Labs, sebuah perusahaan analisis media menyatakan informasi palsu tentang Bill Gates adalah yang paling luas dari semua informasi hoaks virus corona.
Tahun ini saja, terdapat 16.000 postingan di Facebook terkait Bill Gates dan yang disukai atau dikomentari sebanyak 900.000 kali.
Baca Juga: Bumi Dilanda Wabah Corona, Astronot Saksikan Hal ini dari Angkasa Luar
Kemudian terdapat 10 video paling populer di Youtube yang menyebarkan kebohongan tentang Gates dan diposting pada bulan Maret serta April. Video ini sudah ditonton hampir lima juta kali.***
