Unit analisis data BBC mengungkapkan fakta bahwa penurunan polusi udara di Inggris naik lebih tajam sejak saat lockdown resmi dilakukan pada 23 Maret lalu.
Seorang profesor ilmu atmosfer di Universitas Birmingham, William Bloss mengatakan, “bisa simpulkan bahwa semenjak lockdown dilakukan, pengurangan lalu lintas di kota-kota bisa menurunkan kadar N02 yang jauh lebih rendah.”
Sumber artikel dari Pikiran-Rakyat.Com dengan judul "Berkat Lockdown 2 Minggu, Tingkat Polusi di Inggris Menurun Drastis"
Di lain sisi, Ahli ekologi Simon Curry juga mengatakan bahwa ia senang bisa kembali mendengar lebih banyak kicau burung saat ini.
Ia berharap situasi seperti ini tidak hanya untuk sementara waktu.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa kualitas udara di Inggris yang semakin meningkat menjadi kabar baik untuk kita, karena sebelumnya jarang terjadi.
Baca Juga: Jawa Barat Miliki 5 Laboratorium Terakreditasi untuk Menguji COVID-19
"Sementara ini kami ingin fokus pada bukti bahwa terlepas dengan adanya COVID-19, sisi baiknya adalah penerapan lockdown bisa berpengaruh pada kualitas udara yang lebih baik", tutupnya.***