Profil Mahmoud Abbas, Presiden Palestina yang Meminta Bantuan PBB Terkait Penyerangan Israel

- 11 Mei 2021, 11:00 WIB
Mahmoud Abbas adalah sosok Presiden Palestina yang saat ini meminta PBB untuk bergerak setelah Israel menyerang Yerussalem.
Mahmoud Abbas adalah sosok Presiden Palestina yang saat ini meminta PBB untuk bergerak setelah Israel menyerang Yerussalem. /Twitter/@Palestine_UN

Mahmoud mengenyam pendidikan dasar di kota kelahirannya, Safet. Mahmoud lalu melanjutkan pendidikan tinggi di Damaskus.

Setelah lulus dari jurusan hukum Universitas Damaskus, Mahmoud mendirikan lembaga Palestina pertama di Suriah pada 1954.

Baca Juga: Palestine Lives Matter, Kampanye Dukungan untuk Palestina: Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan Masyarakat Dunia

Pada 1960, Mahmoud Abbas menjabat sebagai pegawaib Departemen Pendidikan di Qatar.

Pada 1668, ia menjadi anggota Majelis Nasional Palestina.

Tahun 1983, Mahmoud Abbas menjadi anggota komite eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) serta memimpin komite nasional dan internasional yang berkonsentrasi pada urusan organisasi non-pemerintah.

Baca Juga: Siapa Orang Yahudi? Sejarah Singkat Yahudi hingga Penyebab Bentrok Israel-Palestina

Pada 11 November 2004, Mahmoud terpilih secara aklamasi sebagai Ketua PLO sepeninggal Yasser Arafat.

Pada 2005, Mahmoud terpilih menjadi Presiden Palestina di pemilu 9 Januari 2005 dengan 62,3 persen suara.

Mahmoud Abbas sebagai Presiden

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x