Pembukaan PSBB di Qatar Terbagi dalam 4 Tahapan, Pesta Pernikahan dan Bioskop 3 Bulan Kemudian

9 Juni 2020, 19:27 WIB
QATAR membuka pembatasan sosial yang sebelumnya diberlakukan untuk mencegah penyebaran virus corona di negara itu.*/REUTERS /

PR BOGOR - Qatar membuka pembatasan sosial yang sebelumnya diberlakukan untuk mencegah penyebaran virus corona di negara itu.

Pemerintah Qatar akan membuka seluruh kegiatan masyarakat secara bertahap, dibagi dalam empat fase. Fase pertama secara resmi akan dibuka pada 15 Juni 2020.

Informasi ini disampaikan juru bicara pemerintah, Lulwa Rashed al-Khater sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bogor.com dari Reuters, Senin 8 Juni 2020.

Baca Juga: Kisruh Tagihan Listrik di Depok, PLN: Pemakaian Sudah Sesuai Data Pelanggan

Dia mengatakan, fase kedua untuk mengurangi pembatasan sosial akan dimulai pada 1 Juli, tahap ketiga pada 1 Agustus dan fase keempat pada 1 September 2020.

Namun, pemerintah setempat akan terus mengevaluasi pelonggaran tersebut, sehingga pembatasan dapat diterapkan kembali jika diperlukan.

Rashed mengatakan, fase kedua memungkinkan pembukaan sebagian restoran. Sementara tahapan di fase ketiga, memungkinkan dimulainya kembali penerbangan dari negara-negara berisiko rendah.

Baca Juga: Ungkap Potongan Kaki di Setu Pengarengan Depok, Polisi Masih Tunggu Hasil Forensik

Termasuk juga pembukaan kembali pusat perbelanjaan dan pasar dengan kapasitas terbatas.

"Prioritas penerbangan akan diberikan kepada pemegang visa tinggal," katanya.

"Setiap orang yang memasuki Qatar akan diminta menjalani karantina dua minggu di hotel-hotel yang ditunjuk secara khusus dengan biaya sendiri," ungkapnya.

Baca Juga: Otoritas Malaysia Ringkus Ratusan Pengungsi Rohingya, 1 di Antaranya Mayat Sengaja Diselundupkan

Lebih lanjut, Rashed menyampaikan, pada fase keempat akan memungkinkan semua masjid untuk melanjutkan operasi normal dan untuk jadwal penerbangan diperluas lagi.

Pesta pernikahan, pertemuan bisnis, seperti pameran, dan pembukaan kembali teater dan bioskop akan diizinkan di fase ini.

"Fase keempat juga akan mencakup pencabutan pembatasan pada institusi pendidikan tepat pada tahun akademik baru," kata Khater.

Baca Juga: Otoritas Malaysia Ringkus Ratusan Pengungsi Rohingya, 1 di Antaranya Mayat Sengaja Diselundupkan

Qatar melaporkan 1.368 kasus virus corona baru dan tiga kematian pada hari Senin, sehingga total menjadi 70.158 kasus termasuk 57 kematian.

Dengan begitu, ini memiliki jumlah kasus tertinggi kedua setelah Arab Saudi di enam negara Dewan Kerjasama Teluk (GCC), yang telah mencatat 279.662 kasus infeksi dan 1.455 kematian.***

Editor: Amir Faisol

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler