Terkena Imbas Pandemi, JKT48 Terancam Bubar, Melody: Ini Keputusan yang Berat

- 13 November 2020, 11:21 WIB
POTRET Grup JKT48.*
POTRET Grup JKT48.* /Instagram.com/@jkt48/

Baca Juga: Perusahaan Sawit Korea Selatan 'Sengaja' Bakar Lahan Papua, K-Popers 'Gak Ada Hubungannya Sama Kita'

"Pertunjukan theater sempat dihentikan, handshake event dibatalkan dan banyak lagi hal yang membuat kegiatan JKT48 jadi sangat terbatas. Saat ini kami menemukan cara untuk tetap melanjutkan kegiatan, yaitu melalui live streaming pertunjukan JKT48 theater dan video call with JKT48," ujar Melody.

Hal ini membuat keberlangsungan grup JKT48 menjadi terancam bubar.

Tim manajemen JKT48 pun masih terus melakukan diskusi dengan pihak terkait terkait nasib JKT48 beberapa bulan terakhir.

Baca Juga: BTS Ceritakan Soal Keluarga dan Kehidupan Pra-debut, ARMY Tahu? RM Dulu Seorang Jurnalis

Baca Juga: Keji, Sempat Disimpan 3 Hari di Lemari, ART di Bogor Tega Buang Jasad Bayinya Sendiri di Selokan

Hingga pada akhirnya tim manajemen pun memutuskan untuk membuat restrukturisasi sekala besar. Manajemen JKT48 memutuskan untuk mengurangi jumlah member dan staf.

Saat ini JKT48 memiliki 70 member termasuk di dalamnya siswi aktif dan 50 staf yang bekerja.

"Ini adalah keputusan yang sangat berat, tapi kami sudah tidak memiliki keputusan lagi selain membangun semuanya dari awal," ungkapnya.

Baca Juga: Resmi Menyandang Status WNI, Marc Klok Kini Siap Perkuat Timnas Indonesia

Halaman:

Editor: Yuni


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah