Network
PR BOGOR - Katon Bagaskara, seorang penyanyi, musisi, pencipta lagu, serta aktor yang juga mantan suami Ira Wibowo ini baru saja membuat cuitan di Twitter pribadinya.
Pada cuitannya, ia mengajak teman-teman media onlinenya untuk bertukar pikiran mengenai masyarakat yang demo di saat pandemi COVID-19.
Ia merasa peraturan yang ditetapkan tidak sesuai dengan yang berjalan saat ini, dan akan menjadi sia-sia usaha yang dilakuan dari awal pandemi COVID-19 ada.
Baca Juga: Siap-Siap Kuota 1 Juta CPNS 2021 Segera Dibuka, Simak 10 Persyaratan Umum yang Perlu Anda Ketahui!
“Temen2 saya mau tuker pikiran niii : gara2 covid, bikin kerumunan spt konser musik aja ga boleh, tapi kenapa demo2 yg kdg gak protokol & bisa bablas anarki rusak fasilitas2 rakyat malah diiznkan ya ?? Ini kan gak konsisten menangani pandemi? bs sia2 dong pengorbanan kita?” tulis Katon Bagaskara, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Bogor.com pada laman Twitter @katonbagaskara, Kamis, 15 Oktober 2020.
Cuitannya membuat beberapa orang mengomentarinya, salah satunya ada yang mengatakan jika konser untuk hiburan, sedangkan aksi untuk menyuarakan aspirasi rakyat, juga menyalahkan pemerintah terlalu buru-buru dalam mengesahkan undang-undang.
“konser musik itu jatohnya buat hiburan. Demo esensi nya untuk menyuarakan aspirasi rakyat, yg mana pem bukannya fokus penanganan covid malah buru2 mengesahkan omnimbus law. Jelas rakyat marah, ga apple to apple nih perbandingannya,” tulis akun @safirannisaa14 pada kolom komentar cuitan Katon Bagaskara.
Baca Juga: UGM Ciptakan Alat Pendeteksi Covid-19, Diyakini Lebih Murah dari Tes Rapid dan Swab
Pada cuitan yang dibuat Katon Bagaskara, menjadi adanya pro dan kontra terhadap aksi di masa pandemi seperti ini.
