HOAKS atau FAKTA: Beredar Kabar Wilayah Nusa Tenggara Timur Bakal Diterjang Tsunami, Benarkah?

- 7 April 2021, 11:48 WIB
Ilustrasi Tsunami.
Ilustrasi Tsunami. /pixabay/schaferle/

PR BOGOR – Beredar kabar di masyarakat bahwa akan ada gelombang tsunami menerjang wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pasalnya, masyarakat di pesisir Kota Kupang berbondong keluar rumah dan menuju area yang lebih tinggi.

Hal tersebut terjadi pada Rabu, 7 April 2021 dini hari waktu setempat.

Baca Juga: HOAKS atau FAKTA: Tersiar Video Buaya Besar 'Mengancam' di Tengah Banjir Bandang NTT, Simak Kebenarannya

Mengklarifikasi hal itu, Kepala BMKG Syaeful Hadi, mengatakan berita tersebut adalah tidak benar atau hoaks.

Berita tersebut tidak benar dan BMKG tidak pernah membuat berita tersebut,” ujar Syaeful dikutip PRBogor.com dari Antara.

Syaeful kemudian menjelaskan mengenai apa yang sebenarnya terjadi.

Baca Juga: TXT Dikonfirmasi Akan Comeback pada Mei 2021 Mendatang, Bareng BTS?

Ia mengatakan ada peluang terjadinya gelombang tinggi di beberapa wilayah NTT.

Wilayah seperti Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, Selat Ombai, perairan utara Kupang dan Rote Ndao berpotensi terjadi gelombang setinggi 1,25-1,5 meter.

Sementara untuk wilayah perairan selatan Kupang dan Rote Ndao, Samudera Hindia Selatan Kupang dan Rote Ndao berpotensi terjadi gelombang setinggi 4-6 meter.

Baca Juga: Mau Perpanjang STNK? Ini 14 Lokasi Samsat Keliling Wilayah Jadetabek, Rabu 7 April 2021

Gelombang tinggi yang terjadi menurut Syaeful karena curah hujan yang sedang tinggi.

Untuk masyarakat yang tinggal di daerah tersebut, Syaeful meminta agar selalu waspada akan adanya banjir rob, banjir akibat pasang air laut.

Syaeful mengatakan BMKG akan selalu berkoordinasi dengan BPBD dan pemerintah NTT untuk menenangkan warga.

Baca Juga: Saksikan Piala Menpora hingga LIDA 2021 Top 56, Berikut Jadwal Acara Indosiar Hari Ini 7 April 2021

Kami juga akan terus berkoordinasi dengan BPBD dan pemerintah setempat untuk menenangkan warga,” ujar Syaeful.***

Editor: Yuni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x