Kata “Manzil” atau “Manaazil” (plural) berasal dari kata Nazala-Yanzulu yang artinya turun, singgah. Makna yang terkandung dari istilah ini, berarti rumah sebagai tempat turun atau singgahnya para penghuni rumah tersebut.
3. Daar
Kata “Daar” atau “Diyaar” (plural) berasal dari kata Daara-Yaduuru yang artinya berkeliling/beredar. Pengertian ini mengandung arti bahwa rumah sebagai tempat keliling/beredarnya penghuni rumah setiap hari. Namun dalam istilah orang tua dulu aktivitas rumah diibaratkan antara dapur, sumur, dan kasur.
Baca Juga: Musim Hujan Datang, Hati-hati Aquaplaning pada Kendaraan Anda
4. Bait
Kata “bait” atau “buyuut” (plural) berasal dari kata Baata-Yabiitu yang artinya bermalam. Dalam pengertian jelasnya rumah berfungsi sebagai tempat untuk bermalam bagi para penghuninya. Ketika ada seruan tinggal di rumah, itu artinya mengingatkan kembali para penghuninya untuk bisa kembali bermalam di rumahnya.
Dalam membangun sebuah rumah juga harus memperhatikan badan bangunan dengan konsep desain yang berbasis geometri murni. Sedangkan untuk jiwa desain dari bangunan yaitu memodifikasi ventilasi, pencahayaan, warna, tekstur, suara, interior dan eksteriornya.
Rumah yang baik dalam islam harus mempunyai ruangan khusus untuk beribadah seperti mushola. Ruangan kamar orangtua dan anak-anak sebaiknya terpisah.
Kemudian hendaknya mempunyai lorong seperti lobby, yang bertujuan agar ketika hendak ada tamu yang masuk tidak langsung berhadapan dengan ruangan dalam rumah.
Baca Juga: Efikasi hingga Efek Samping Vaksin Zifivax, Cek Selengkapnya