UI: Hoaks Jadi Penyakit Sosial Dunia, Masyarakat Mudah Termakan Mulai dari Politik hingga Covid-19

- 26 November 2020, 13:50 WIB
Universitas Indonesia (UI) 'bergerilya' menangkal isu-isu hoaks berkaitan dengan politik hingga pandemi Covid-19 hingga ke lima provinsi.*
Universitas Indonesia (UI) 'bergerilya' menangkal isu-isu hoaks berkaitan dengan politik hingga pandemi Covid-19 hingga ke lima provinsi.* /Dok. Humas Vokasi UI/


PR BOGOR - Universitas Indonesia (UI) 'bergerilya' menangkal isu-isu hoaks berkaitan dengan politik hingga pandemi Covid-19 hingga ke lima provinsi.

Peneliti sekaligus pengajar program Vokasi Humas UI, Devie Rahmawati menyampaikan, hoaks merupakan penyakit sosial dunia yang sudah ada sejak sebelum adanya pandemi Covid-19.

Hadirnya berbagai hoaks seputar menyebarnya pandemi Covid-19 tentu saja tidak dapat dipandang sederhana.

Baca Juga: Antisipasi Penyebaran Covid-19, Edhy Prabowo dan 4 Tersangka Lainnya Mulai Jalani Isolasi Mandiri

Baca Juga: Babak Baru Kerumunan Massa Habib Rizieq di Megamendung, Polisi Naikkan Status ke Tahap Penyidikan

Baca Juga: Menakjubkan! Alicia Keys Bagikan Mini Cover BTS - Life Goes On, ARMY Langsung Menyerbu Twitternya

Informasi akan menggiring bukan hanya pikiran, namun juga pemahaman dan perilaku keseharian.

Fleksibilitas terhadap protokol kesehatan, menjadi hal yang tidak dapat disepelekan.

"Fleksibilitas yang termanifestasi dalam perilaku yang “cuek” terhadap situasi pandemi," kata Devie Rachmawati dalam keterangannya, Kamis, 26 November 2020.

"Ketika masyarakat termakan hoaks dan kemudian meyakini bahwa Covid-19 bukan penyakit yang nyata, maka, mereka akan berperilaku yang mengandung resiko seperti tidak menggunakan masker, tidak mencuci tangan serta abai untuk menjaga jarak," imbuhnya.

Halaman:

Editor: Amir Faisol


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x