Ia memiliki darah tentara dari kedua kakeknya. Kakek dari pihak ayah adalah R. Soekotjo yang merupakan pejuang kemerdekaan, sedangkan kakeknya dari pihak ibu adalah Letnan Jenderal TNI (Purn.) Sarwo Edhie Wibowo. Sang kakek berperan penting dalam aksi penumpasan Gerakan 30 September.
Kemudian AHY mengikuti jejak Ayah dan Kakeknya terjun ke dunia militer dengan mengikuti Akademi Militer (Akmil) pada 1997. Kariernya berjalan sangat baik sampai ia dipilih sebagai Komandan Resimen Korps Taruna pada 1999. Ia pun lulus dengan predikat terbaik dan meraih Bintang Adi Makayasa pada tahun 2000 lalu.
Penghargaan yang Pernah Diterima AHY
- 2017 RMOL Democracy Award, Rakyat Merdeka Online.
- 2017 JCI Ten Outstanding Young Persons (TOYP), Junior Chamber International.
- 2014 Satya Lencana Wira Karya, Presiden Republik Indonesia.
- 2013 Honorary member of the 707th Special Mission Battalion', Republic of Korea Army
- Special Warfare Command.
- 2012 Nanyang Outstanding Young Alumni Award, Nanyang Technological University.
- 2011 The Order of Saint Maurice, Chief of the US Army Infantry.
- 2011 Medali Kepeloporan Republik Indonesia, Presiden Republik Indonesia.
- 2007 Army Service Distinction Medal, Commander of the Lebanese Armed Forces.
- 2007 UN Peacekeeping Distinction Medal, Commander of the UNIFIL.
- 2000 Bintang Adi Makayasa, Presiden Republik Indonesia.
- 2000 Pedang Trisakti Wiratama, Akademi Militer.
- 1997 Bintang Garuda Trisakti Tarunatama Emas, SMA Taruna Nusantara.
Baca Juga: Aksi JKT48 Bareng Erigo Bikin Melongo, Raup Rp5 Miliar Kurang dari 10 Menit di Shopee Live
AHY Termasuk Anak muda potensial
Dengan berbagai deretan prestasinya sejak masih bersekolah hingga terjun ke dunia militer membuatnya berpotensi untuk menjadi cawapres mendampingi capres tertentu pada Pilpres 2024 mendatang.
Selain itu, dengan usianya yang tergolong masih muda memungkinkan capres mendapat perspektif tertentu mengenai rencana penyelenggaraan pemerintahan, guna memajukan bangsa Indonesia bersama anak-anak muda bangsa.
Survei yang dilakukan oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mengungkap adanya peluang kontribusi AHY dalam riils pada awal April 2023 lalu. Saat AHY dipasangkan dengan bakal capres Anies Baswedan, elektabilitas Anies bisa naik. Itu berarti, ada peluang suara yang bisa 'disumbang' oleh AHY dalam Pilpres 2024 mendatang.