Erick Thohir Beberkan Utang BPJS ke BUMN Kimia Farma yang Nunggak hingga Rp1 Triliun: Wajib Dibayar!

- 16 Juli 2020, 06:49 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir.*
Menteri BUMN Erick Thohir.* /Antara/Rivan Awal Lingga/

PR BOGOR - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkap utang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan ke Kimia Farma mencapai Rp1 triliun.

Diberitakan di Pikiranrakyat-cirebon.com, Rabu 15 Juli 2020, Erick Thohir menyebut selama ini memang BPJS memiliki kesulitan untuk memenuhi pembayarannya.

Utang BPJS Kesehatan itu terkait penugasan penanganan pandemi Covid-19 kepada Kimia Farma.

Baca Juga: Hari Ini Ada Unjuk Rasa dari PA 212 di Gedung DPR/MPR Tolak RUU HIP, Polisi Siapkan Pengawalan Ketat

"Terkait Kimia Farma memang ini merupakan utang daripada BPJS Kesehatan yang memang selama ini kita ketahui di BPJS Kesehatan ada kesulitan terkait hal ini," ujar Erick Thohir dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI di Jakarta.

Wakil Menteri BUMN I Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, Kimia Farma mengalami kesulitan arus kas (cash flow) karena ada dua jenis kewajiban.

Kemudian, kewajiban kedua yang besar adalah kewajiban dari rumah sakit-rumah sakit milik pemerintah yang memang harus dibayarkan kepada Kimia Farma.

Baca Juga: Visual Wajahnya Terpampang Nyata di Belakang Bak Truk, AHY: Semoga Tak Ganggu Konsentrasi Pengendara

"Pertama adalah kewajiban daripada BPJS secara langsung yang harus dibayarkan kepada Kimia Farma," kata Budi Sadikin di hadapan para anggota DPR RI.

Halaman:

Editor: Amir Faisol

Sumber: Pikiran Rakyat Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x