5 Puisi Pendek untuk Hari Pramuka 2021: Api Menyala di Tangan-tangan Doa

- 5 Agustus 2021, 07:59 WIB
Ilustrasi puisi pendek tema hari Pramuka 2021.
Ilustrasi puisi pendek tema hari Pramuka 2021. /Pixabay/Free-Photos

PR BOGOR - Hari Pramuka 2021 akan diperingati tepat pada 14 Agustus 2021 mendatang.

Pramuka merupakan singkatan dari Praja Muda Karana yang mempunyai makna Jiwa Muda yang Suka Berkarya.

Pada peringatan Hari Pramuka 2021 dapat kita isi dengan berbagai kegiatan, misalnya membuat puisi kemudian dibacakan.

Baca Juga: Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun 1 Muharram 1443 H, Lengkap dengan Lafal Arab, Latin Hingga Artinya

Sebagai referensi, berikut 5 puisi pendek bertema Hari Pramuka yang dihimpun tim PikiranRakyat-Bogor.com dari berbagai sumber:

Puisi Unggun dan Tenda Pramuka
Karya: Sarifudin Kojeh

Engkau laksana
Unggun pramuka yang menghangatkan
Isi-isi perasaan pesertanya
Setia menghabiskan malam dengan keceriaan

Tenda-tenda yang berdiri pun
Ambil bagian menyemarakkan suasana
Rasa semangat riang jalankan kewajiban mulia
Lempangkan darma tersuratkan

Baca Juga: UEFA Siap Jatuhkan Sanksi Kepada FA Atas Perilaku 'Barbar' para Pendukung Inggris saat Final Euro 2020

Ilahi dalam kehidupan ini
Akan terus dijalankan tanpa
Niat untuk mengingkarinya karena
Amanat diberikan itu adalah hidup yang benar-benar hidup dalam pencapaian tujuan hidup abadi

Menanak Api
Karya: Y.S. Sunaryo

Menanak api di berbagai tungku
Untuk senjata dan membakar kelu
Bagi perindu dan mereka yang ditikam rindu
Hingga cair jiwa-jiwa beku

Api menyala di tangan-tangan doa
Diarak dalam semangat olahraga
Diunggun malam pada Dasa Darma Pramuka
Dan matang hidangan di meja-meja

Baca Juga: Pria asal China Tak Sengaja Telan Sikat Gigi, Ternyata Gara-gara Mengantuk

Api mesti sahabat sejati
Menuang gizi dan lindungi harga diri
Jika disulut tanpa kontrol hati
Adalah amuk bumi hangus yang sangat ngeri

Puisi Pramuka
Karya: Zara

Pramuka
Pejuang yang teguh
dengan penuh wibawa
tak pernah kenal lelah

meski tiada uang yang didapat
dan hanyalah letih
yang menjadi imbalannya,
tetapi kau rela berjuang
bagi sesama dan bangsa.

Baca Juga: Lirik Lagu 17 Agustus 1945 Hari Merdeka beserta Not Angka

Pramuka,
tetaplah tumbuh
menjadi sebuah pohon yang tnggi
dan kuat melawan segala rintangannya,

Tetaplah bersinar bagaikan cahaya
yang menerangi dunia,
tetaplah menjadi pramuka sejati
yang tak kenal pamrih

Dan selalu berpegang teguh
dengan kode kehormataan,
satyaku kudarmakan,
darmaku kubaktikan.

Baca Juga: Bacaan Doa Tolak Bala, Lengkap dengan Latin dan Artinya agar Terhindar dari Bencana atau Musibah

Tunas Muda

Dilehermu, merah putih melingkar
Sebuah ikatan abdi untuk bangsa Indonesia
Engkau wahai tunas muda
Adalah harapan pertiwi dan nusantara

Wahai Tunas muda
Masihkah kau menjadi tunas harapan
Yang akan menjadikan tanah air kita tetap menjadi syurga
Yang akan menjadikan kita tanah di atas tanah air kita

Wahai Tunas Muda
Ingatlah dasa darmamu
Cerminan akhlak nan mulia
Semboyan penuh makna tanpa prasyarat

Wahai Tunas Muda
Bukanlah seragam yang membesarkanmu
Bukan pangkat yang ada dipundakmu
Namun raga dan hatimu yang akan mengantarkanmu
Menjadi Tunas muda yang tumbuh menjadi sepohon kelapa
Menjadi tunas bangsa yang berguna bagi agama Nusa Bangsa dan nusantara

Baca Juga: 8 Manfaat Minum Jus Wortel, Satu Diantaranya Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Jiwa Pramuka

Setelah diri penuh dengan tugas yang harus diemban
Jadilah diri ksatria yang bertanggung jawab
Malam kian larut dan hari kian jauh
Sudahkah diri menepati moral seorang Pramuka…..
Disanalah kita berdiri menatap masa depan yang kemilauan
Pancaran kasih

Pancaran kejujuran
Pancaran kesabaran
Dimana ada keragu-raguan
Kitalah pembawa keyakinan
Dimana ada kegelapan
Kitalah pembawa pelita
Dimana ada kesusahan dan duka cita
Kita datang membawa khabar kebahagiaan
Senyum di bibir, tegas terukir
Wajah berseri, cermin hati suci
Tetapi…..
Sudahkah janji kita di tepati…..
Sudahkah kita berjalan dibatas cita-cita…..
Sudahkah rokhani tetap suci…..
Semoga Allah senantiasa mengaruniahi dan memenuhi keyakinan
Bahwa menolong adalah lebih baik dan lebih utama.***

Editor: Nurul Fitriana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah