Network
PR BOGOR – Belum lama ini kabar tentang Malioboro sempat menjadi perhatian publik hingga viral di media sosial.
Pasalnya dalam video yang beredar luas, salah satu wisatawan mengklaim bahwa harga makanan di Malioboro terbilang cukup mahal bahkan meresahkan pengunjung.
Dalam video tersebut seorang netizen menceritakan bahwa dia harus membayar mahal untuk satu porsi pecel lele di salah satu pedagang yang berjualan di Jalan Malioboro.
Baca Juga: 8 Urutan Skincare Malam yang Benar, Mudah, dan Simple agar Manfaat yang Dihasilkan Maksimal
Selain harga makanan yang mahal, biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar parkir kendaraan roda empat juga sangat mahal.
Hal tersebut diunggah oleh akun Instagram @infocegatan_ jogja pada Senin, 31 Mei 2021 sekitar pukul 18.00 WIB.
Akun tersebut memperlihatkan seorang pengunjung, Rena Deska Physio yang baru saja pulang setelah bertemu dengan saudaranya di titik 0 km, pada Minggu, 30 Mei 2021 tepatnya pukul 23.30 WIB.
Rena yang melihat karcis parkir dengan harga yang tak biasa, sempat dibuat kaget.
Baca Juga: Daftar Film yang Tayang Juni 2021, Satu di Antaranya Ada The Conjuring The Devil Made Me Do It
“Pas rogoh saku, ternyata dilihat nominal yang tertera pada kertas parkir untuk mobil, harganya Rp20.000,” katanya.
“Biasanya kan, cuma Rp5.000,” lanjutnya.
Perlu diketahui kondisi Malioboro dan sekitarnya pada saat itu memang sedang ramai dan banyak dikunjungi wisatawan.
Hal yang membuat penasaran sekaligus heran adalah apakah harga tersebut berlaku hanya untuk kawasan Malioboro dan sekitarnya.
Baca Juga: LINK NONTON Doom at Your Service Episode 8 Sub Indonesia, Tayang Malam Ini Pukul 19.00 WIB
“Coba bayangkan itu kalau dikali berapa mobil saja!,” katanya saat menceritakan kembali apa yang baru dialaminya.
“Padahal suami saya juga sudah mengatakan bahwa kami orang Jogja dan pakai mobil plat AB, tapi masih ditodong sesuai karcis," ujar Rena.
Meski harus membayar mahal untuk karcis parkir, Rena dan suaminya tetap merasa kasihan kepada para wisatawan yang berkunjung.
“Itu saya parkir tepat di dekat museum Sonobudoyo bagian barat kantor bank BNI,” katanya.
Mengetahui permasalahan tersebut, Dinas Perhubungan kota Yogya tak tinggal diam.
Petugas kemudian melakukan penulusuran terhadap keluhan parkir di sepanjang Jalan KH Ahmad Dahlan.
Tindakan yang dilakukan petugas yakni melakukan pemanggilan ke kantor perhubungan kota Yogyakarta.
Selanjutnya petugas juga meminta pelaku untuk mengembalikan biaya pembayaran parkir.
Mengetahui hal tersebut dari unggahan akun instagram @dishubkotayogya, banyak netizen yang memberikan komentar positif.
“Luar biasa Dishub,” tulis pemilik akun @ccip052.
Selain mendapat banyak pujian, ada juga yang memberikan saran, seperti yang ditulis oleh pemilik akun @sehatdhon.
“Lebih baik lahan parkir dikelola resmi oleh pemda setempat,” tulisnya.***
