PR BOGOR - Badminton World Federation (BWF) membuat surat resmi yang ditujukan pada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Surat tersebut berisi permintaan maaf BWF atas keputusan dipaksa mundurnya tim bulu tangkis Indonesia dari All England 2021.
Surat permintaan maaf bukan hanya disampaikan BWF pada Jokowi, tetapi juga ditujukan pada Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Luar Negeri, Duta Besar RI untuk Inggris, para pejabat, Ketua Umum PBSI dan jajaran.
Baca Juga: UPDATE Kasus Covid-19 Indonesia Hari Ini, Senin 22 Maret 2021: Pasien Positif Bertambah 5.744 Orang
Presiden BWF Poul-Erik Hoyer juga menyampaikan permintaan maafnya pada seluruh rakyat Indonesia terkhusus pada komunitas dan penggemar bulu tangkis di Indonesia.
Poul-Erik Hoyer mengaku kecewa dan menyesalkan keputusan ditarik paksanya tim bulu tangkis Indonesia dari All England 2021.
“Saya dengan tulus menyampaikan permohonan maaf atas kesedihan dan frustasi yang dialami oleh seluruh pemain dan tim Indonesia,” kata Poul-Erik Hoyer dalam suratnya yang diterima di Jakarta, Senin 22 Maret 2021 sebagaimana dilaporkan Antara.
Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Indonesia Hari Ini, Senin 22 Maret 2021
Diketahui dalam penerbangan ke Inggris, pesawat yang ditumpangi oleh tim bulu tangkis Indonesia juga ditumpangi oleh pasien Covid-19, sehingga tim Indonesia harus mundur dari turnamen dan melakukan isolasi mandiri.
BWF menyadari sepenuhnya bahwa Indonesia merupakan salah satu raksasa bulu tangkis dunia yang kerap merajai berbagai kejuaraan sekaligus menjadi tumpuan dan harapan bangsa di kancah internasional.