PR BOGOR - Politikus PDIP, Ruhut Sitompul angkat bicara soal adanya dualisme Partai Demokrat. Ruhut mengaku sering ditanya keberpihakan pilih Demokrat AHY atau Demokrat Moeldoko.
Ruhut mengatakan dia mengakui Partai Demokrat dengan Ketua Umum Moeldoko bukan Ketua Umum AHY. Ruhut menyatakan sebagai anjing penjaga Partai Demokrat versi Moeldoko.
Ruhut menegaskan dukungannya pada Moeldoko dengan dasar dia mencintai Partai Demokrat yang terbuka bukan yang dinasti.
Baca Juga: Kaesang Sebut Sang Ibu Diperlakukan Tak Sopan oleh Meilia Lau: Aku Dimaki-maki, Aku Diem Aja
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini, 10 Maret 2021: Al Sudah Tidak Percaya Dengan Apa yang Dikatakan Elsa
"Banyak yg menghubungi Aku “Anjing Penjaga” Partai Demokrat yg mana ?," kata Ruhut seperti dikutip PRBogor.com dari akun @ruhutsitompul.
Seolah menegaskan, Ruhut menyebutkan ketua umum yang dirinya dukung saat ini adalah Moeldoko. Sedangkan menurutnya pihak AHY sudah demisioner atau tidak sah lagi.
"Tegas Aku jawab PD yg waktu sebagai partai Terbuka Moderen Nasionalis Relegius jadi bukan PD yg Dinasty Aku katakan PD sekarang hanya satu yg Ketua Umumnya Pak Moeldoko yg satu lagi sudah Demisioner MERDEKA," ucap Ruhut.
Banyak yg menghubungi Aku “Anjing Penjaga” Partai Demokrat yg mana ?, tegas Aku jawab PD yg waktu sebagai partai Terbuka Moderen Nasionalis Relegius jadi bukan PD yg Dinasty Aku katakan PD sekarang hanya satu yg Ketua Umumnya Pak Moeldoko yg satu lagi sudah Demisioner MERDEKA????????????— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) March 9, 2021
Keberpihakan Ruhut pada Moeldoko tampak terlihat dari sejak isu KLB Partai Demokrat di Deli Serdang ini merebak di media sosial.
Pada cuitan sebelumnya, Ruhut juga meminta pada pihak yang tidak mengerti duduk persoalan KLB untuk tidak mendesak presiden memecat Moeldoko dari jabatannya.