Pencarian Puing-puing Pesawat Sriwijaya Air di Kepulauan Seribu, SAR dan TNI Turunkan 14 Penyelam

- 10 Januari 2021, 10:26 WIB
Para penyelam SAR Yontaifib Mainir TNI Angkatan Laut bersiap melakukan pencarian puing dan korban pesawat Sriwijaya Air di perairan antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu 10 Januari 2021.
Para penyelam SAR Yontaifib Mainir TNI Angkatan Laut bersiap melakukan pencarian puing dan korban pesawat Sriwijaya Air di perairan antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu 10 Januari 2021. /ANTARA/Fauzi Lamboka

Diberitakan sebelumnya, pesawar Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak kehilangan kontak pukul 14.40 WIB.

Baca Juga: Cerita Ketua RT Soal Kapten Afwan, Pilot Sriwijaya Air SJ182 yang Tinggal di Bogor: Selalu ke Masjid

Dikabarkan pesawar jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.

Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pukul 14.36 WIB. Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.

Berdasarkan data manifest, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru.

Baca Juga: Longsor Cimanggung Sumedang Terjadi Dua Kali, Sementara Berikut Kerugian Material yang Dialami

Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra.***

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x